Ridwan Kamil Sebut Vaksinasi Covid-19 Lewati Target Pemerintah
Gubernur Ridwan Kamil menyatakan realisasi vaksinasi Covid-19 di Jawa Barat (Jabar) sudah melebihi target. Meski demikian, ia mengimbau masyarakat tetap mewaspadai virus Covid-19 varian omicron.
Gubernur Ridwan Kamil menyatakan realisasi vaksinasi Covid-19 di Jawa Barat (Jabar) sudah melebihi target. Meski demikian, ia mengimbau masyarakat tetap mewaspadai virus Covid-19 varian omicron.
Dia mengatakan, wilayah Jabar ditargetkan oleh pemerintah pusat merealisasikan vaksinasi Covid-19 sebesar 70 persen hingga akhir tahun 2021. Ia memastikan angka itu sudah terlampaui.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Jawa Barat sudah melewati target dari pemerintah. Target pemerintah menitipkan di akhir tahun ini vaksinasinya itu di 70 persen. per hari ini kita sudah 71 persen mau ke 72 persen," kata Ridwan Kamil, Kamis (23/12).
Sehingga diharapkan di akhir tahun ini kemungkinan (vaksinasi covi-19) bisa di angka 74 atau 75 persen.
Menurut dia, raihan ini adalah kerja keras dari semua pihak, termasuk TNI-Polri. Beberapa daerah terus didorong untuk bisa mengakselerasi vaksinasi. Hal tersebut merupakan salah satu upaya meraih kekebalan kelompok dan mencegah penyebaran omicron.
"Kekhawatiran omicron yang sudah ada lima kasus di nasional ini tidak tembus ke penularan lokal, karena sekarang lima kasus ini adalah rata-rata yang datang dari luar negeri jadi belum ditemukan di Jawa Barat kasus omikron," terang dia.
Di sisi lain, meski angka vaksinasi sudah tinggi, jelang akhir tahun ia mengimbau tidak ada perayaan berlebihan. Semua tempat yang berpotensi menyebabkan kerumunan, semacam alun-alun ditutup.
Pengetatan dan pengawasan di destinasi wisata pun ditingkatkan. Pengelola diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat, termasuk membatasi jumlah pengunjung.
"Aplikasi pedulilindungi benar-benar digunakan sebagai dasar untuk menyeleksi orang-orang yang punya potensi Covid-19 bisa discreening melalui aplikasi tersebut, juga dicek status vaksin (dua dosis)," pungkasnya.
Baca juga:
Jokowi: Vaksinasi Covid-19 Capai 263 Juta Dosis Sepekan Sebelum Akhir Tahun
Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Belum Bisa Dilaksanakan di Karawang, Ini Alasannya
KAI: Pengguna Layanan Vaksinasi di Stasiun Makin Sepi
Menkes Sebut Cakupan Vaksinasi Covid-19 Indonesia Penuhi Target WHO
Kejar Target 70 Persen, Pemprov Sulsel Gelar Gebyar Vaksinasi hingga 31 Desember
Kemenkes: Edukasi Vaksin Covid-19 pada Ibu Hamil Masih Jadi Tantangan
Antibodi Joki Vaksinasi Covid-19 di Pinrang Sulsel akan Diperiksa