Rumah Isolasi Mandiri OTG Covid-19 di Depok Ditargetkan Digunakan November
Rumah isolasi mandiri inisiasi BBN dan bekerjasama dengan Pemerintah Kota Depok ini terletak di Jalan Pinang III RT 003/RW 003 Nomor 14 Kelurahan Pondok Cina Kecamatan Beji Depok. Di lokasi itu, saat ini sedang dilakukan renovasi kecil sebelum rencananya digunakan November nanti.
Sekelompok relawan bernama Barisan Bangun Negeri (BBN) mendirikan rumah isolasi di Depok, Jawa Barat, untuk menampung pasien Covid-19 tanpa gejala. Diketahui bahwa hingga kini ribuan Orang Tanpa Gejala (OTG) di Depok terpaksa isolasi mandiri karena keterbatasan daya tampung rumah sakit.
Rumah isolasi mandiri inisiasi BBN dan bekerjasama dengan Pemerintah Kota Depok ini terletak di Jalan Pinang III RT 003/RW 003 Nomor 14 Kelurahan Pondok Cina Kecamatan Beji Depok. Di lokasi itu, saat ini sedang dilakukan renovasi kecil sebelum rencananya digunakan November nanti. Rumah itu terdiri dari dua lantai dengan delapan kamar.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
Koordinator Komunikasi Publikasi Penanganan Gugus Tugas Covid-19 Kota Depok, Sidik Mulyono mengatakan, rumah isolasi itu merupakan inisiasi BBN. Jika tidak ada kendala maka bulan depan sudah bisa digunakan bagi 15 OTG. Sidik menyebut, keberadaan rumah isolasi itu didukung warga sekitar.
"Alhamdulillah warga sangat mendukung karena kita ingin mengoptimalkan pemberdayaan itu," kata Sidik, Selasa (27/10).
Pihak Satgas Covid-19 sudah melakukan edukasi pada warga pekan lalu. Sehingga warga pun kompak untuk menolong OTG yang kini tak tertampung di RS.
"Kita bisa bayangkan warga yang terkena Covid-19, dia harus isolasi mandiri, sementara rumahnya misalnya sempit, dan itu beresiko menularkan orang lain," ujar dia.
Sidik menuturkan, pihaknya pernah menyampaikan pada Dinkes dan Pjs Wali Kota Depok Dedi Supandi mengenai dua program. Pertama adalah program melindungi warga yang rentan terhadap Covid-19. Dan kedua program edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka turut menangani Covid-19. Kemudian ada kabar baik dari relawan BBN yang berminat untuk menjalankannya.
"Mereka punya niat untuk membuka rumah karantina, waktu itu mereka sebutnya rumah teduh, mereka berpengalaman bangun rumah teduh ini di Jakarta," kata dia.
Pemerintah Kota Depok pun punya program untuk pemberdayaan masyarakat sehingga ajuan dari BBN untuk menyediakan rumah isolasi bagi OTG Covid-19 diterima. "BBN sebagai donatur juga bersedia membiayai. Tinggal bagaimana mereka berkolaborasi dalam pengoperasiannya. Karena berada di wilayah Kelurahan Pondok Cina, maka skala prioritas untuk sementara adalah warga setempat. Mudah-mudahan kalau di situ sudah bebas Covid-19, warga tempat lain juga boleh. Tapi prioritasnya warga di situ dulu," kata dia.
Sementara itu, Lurah Pondok Cina, Bahrudin mengatakan warga sudah diedukasi sebelumnya. Mereka pun menerima dan bersedia adanya rumah isolasi tersebut. "RW setuju saja asal prioritas. Kalau saya ikutin di bawah seperti LPM dan RT. Kalau memang mereka bersedia dan niatnya baik untuk warga ya ngga apa-apa," tukasnya.
Namun kata Bahrudin memang ada permintaan dari warga bahwa nantinya rumah itu untuk prioritas bagi warga setempat. Tetapi kata dia bisa jadi nanti tidak menutup kemungkinan bisa menampung warga di luar Kelurahan Pondok Cina.
"Pak RW mintanya prioritas untuk warga Pondok Cina saja. Untuk edukasi sudah dilakukan. Untuk warga mendukung selama aman nyaman," tandasnya.
Baca juga:
Pasien Sembuh Meningkat, Sumbar Keluar dari Zona Merah Covid-19
RSUI Tambah Kapasitas Ruang Perawatan Khusus Covid-19
Tak Tergesa-gesa Agar Vaksin Tidak Hoaks
Destinasi Wisata di Bali Perketat Protokol Kesehatan Jelang Libur Panjang
Dari 1.333 OTG di Depok, 1.080 Orang Isolasi Mandiri Akibat Tak Tertampung