Saat Membesuk, Ical Sempat Berbincang Soal Radikalisme dengan Wiranto
Lebih kurang bertemu 30 menit, Ical melihat kondisi kesehatan Wiranto terus membaik. Selain luka di perut Wiranto, Ical melihat ada luka lain di bagian jari mantan Ketum Hanura itu.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie atau Ical membesuk Menkopolhukam, Wiranto, di RSPAD Jakarta Pusat. Keduanya sempat berbincang soal radikalisme.
"Beliau menceritakan dan kita sama-sama mengkhawatirkan bahwa kebangkitan dari pada Islam radikal seperti itu saya kira tidak baik bagi Indonesia," kata Ical di RSPAD, Jakarta Pusat, Minggu (13/9).
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Apa profesi dari Wibowo Wirjodiprodjo? Veteran Wibowo Wirjodiprodjo adalah seorang pejuang kemerdekaan RI, dihormati sebagai veteran dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Bagaimana proses kepergian Wibowo Wirjodiprodjo? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
Lebih kurang bertemu 30 menit, Ical melihat kondisi kesehatan Wiranto terus membaik. Selain luka di perut Wiranto, Ical melihat ada luka lain di bagian jari mantan Ketum Hanura itu.
"Kita melihat bahwa selain luka di tubuhnya, tapi tangannya kelingking nya juga luka karena menangkis serangan itu, Alhamdulillah tertangkis tidak sampai ke atas," katanya.
Kendati begitu dia belum mengetahui secara pasti kapan Wiranto diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Dia hanya meminta masyarakat dapat mendoakan kesembuhan untuk Wiranto.
Wiranto diserang terduga teroris dengan senjata tajam saat kunjungan kerja di Kabupaten Pandeglang, Banten pada Kamis 10 Oktober 2019.
Penyerangan itu dilakukan oleh pria berinisial SA. Polisi juga mengamankan seorang perempuan yang disebut istri SA yang berinisal FA. Keduanya dibawa ke Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Tenaga Ahli Menko Polhukam, Agus Zaini, mengatakan usus halus Wiranto dipotong sepanjang 40 cm sebagai tindakan untuk luka tusuknya.
"Setibanya di RSPAD, langsung ditangani secara intensif dan dokter memutuskan untuk mengambil tindakan operasi di bagian perut lantaran akibat tusukan ditemukan luka di bagian usus halus, sehingga usus halusnya mesti dipotong sepanjang 40 cm," terang Agus, Jumat (11/10).
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Syarief Hasan Sebut SBY Dijadwalkan Membesuk Wiranto
Ma'ruf Sebut Penyerangan Wiranto Bukti Paham Radikal Masih Berkembang di Indonesia
Zulkifli Hasan Sebut Kondisi Wiranto Membaik dan Fisik Sudah Oke
Buntut Istri Nyinyiri Penusukan Wiranto, Dandim Kendari Resmi Dicopot
Politikus PKS Minta Pengawalan Menteri Diperketat
Zulkifli Hasan Jenguk Wiranto di RSPAD