Saat pidato Hillary Clinton dilempar sepatu seorang perempuan
Seorang perempuan menerobos petugas keamanan dan melempar sepatu ke arah Hillary Clinton di Las Vegas pada Kamis, (11/4)
Seorang perempuan menerobos petugas keamanan dan melempar sepatu ke arah Hillary Clinton di Las Vegas pada Kamis tetapi luput dan mantan menteri luar negeri Amerika Serikat itu tertawa mengalami kejadian tersebut.
Perempuan itu melontarkan sepatu ke mantan ibu negara yang berusia 66 tahun tersebut, yang sedang berpidato dalam pertemuan di Institut Daur Ulang Industri (Institute of Scrap Recycling Industries- ISRI).
Hillary Clinton, yang diperkirakan akan mencalonkan diri sebagai presiden AS untuk pemilihan umum 2016, mengelak ketika benda aneh itu melayang melewati atas kepalanya di sisi kiri.
"Apa itu tadi? Kelelawar...? atau seseorang melempar sesuatu kepada saya?" kata Hillary Clinton pada acara yang berlangsung di hotel Mandalay Bay, seperti yang terlihat dalam rekaman gambar dari televisi setempat KTNV, seperti yang dikutip dari Antara, Kamis, (11/4).
Setelah reda dari keterkejutannya dan dengan selera humor, dia menambahkan "Apakah itu bagian dari 'cirque du soleil'?" dia merujuk kepada kelompok akrobat sirkus yang banyak ditampilkan di Las Vegas.
"Ya Tuhan, saya tidak tahu bahwa pengelolaan limbah padat sangat kontroversial. Untungnya dia tidak bermain softball seperti saya," katanya, sehingga mengundang gelak tawa dan sorakan dari para hadirin.
Perempuan berambut pirang yang melempar sepatu itu segera digelandang ke luar ruang dan kemudian ditahan, menurut Las Vegas Review-Journal.
Seorang juru bicara acara mengatakan bahwa perempuan itu tidak diundang dalam kegiatan tersebut.
"Pegawai kami menolak kehadirannya tetapi kemudian dia menerobos petugas keamanan. Seorang pegawai ISRI kemudian menghentikannya ketika dia mendekati panggung," kata juru bicara ISRI, Mark Carpenter, kepada AFP.
Dia menambahkan, "Kami bersyukur karena ibu Clinton profesional, melanjutkan berbagi pengetahuan dan pengalamannya betapa daur ulang industri memberi dampak baik bagi ekonomi dan lingkungan." Seorang juru bicara Hillary Clinton belum menanggapi permintaan komentar.
Kasus pelemparan sepatu yang paling terkenal adalah ketika seorang wartawan Irak melempar sepatunya sendiri ke arah Presiden AS George Walker Bush dalam jumpa pers di Bagdhad pada Desember 2008.
Mutazer az-Zaidi dihukum penjara tiga tahun karena menyerang seorang kepala negara. Hukumannya dikurangi menjadi satu tahun dalam sidang banding, dan mendapat pengurangan lagi karena dia berkelakuan baik.
Pada Februari 2009 seorang mahasiswa peneliti di Jerman melempar sepatu ke arah Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao saat berpidato di Universitas Cambridge.