Sakit hati, karyawan ajak geng motor mencuri di Alfamidi

Pelaku masuk dengan mudah karena Agus memberikan kunci pintu samping Alfamidi itu kepada geng motor itu.

Agus, karyawan Alfamidi di Jalan Serang-Jakarta, Kecamatan Ciruas, Serang, merasa sakit hati karena sering dimarahi oleh atasannya. Pelaku mengajak empat anggota geng motor XTC untuk mencuri di tempatnya bekerja.

"Pelaku (Agus) mengaku kesal dengan atasannya yang kerap memarahinya. Lalu Agus menghubungi kawannya anggota geng motor XTC untuk melakukan aksi pencurian di toko tempatnya bekerja," ujar Kapolsek Ciruas Kompol Yul Hendri di Mapolsek Ciruas, Selasa (26/2).

Dari hasil penelusuran, Agus mengaku telah melakukan pencurian di Alfamidi itu bersama teman-temannya. Polisi berhasil menciduk keempat anggota geng motor tersebut bernama Sandi, Saud, Luki dan Arman. Menurut keterangan pelaku, keempatnya masuk ke Alfamidi dengan memotong gembok yang mengunci pintu samping toko dengan gergaji.

"Mereka dapat masuk dengan mudah tanpa merusak pintu. Karena tersangka Agus sebelumnya menyerahkan kunci pintu samping, kepada anggota geng motor tersebut," ujar Yul Hendri.

Polisi mengamankan barang bukti yang digunakan saat melakukan aksi pencurian, di antaranya dua bilah golok, sebuah kunci leter T, empat monitor LCD TV serta uang sebesar Rp 600 ribu.

Kelima tersangka terjerat dengan Pasal 363 KUHP, tentang pencurian dengan ancaman lima tahun penjara, serta Pasal 480 KUHP tentang pertolongan terhadap kejahatan dengan ancaman 4 tahun penjara.