Sandiaga Soal Bali: Kami Harapkan Wisatawan Berkualitas dan Berkuantitas
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menginginkan Bali dikunjungi oleh wisatawan mancanegara yang berkualitas. Selain itu juga soal kuantitas.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menginginkan Bali dikunjungi oleh wisatawan mancanegara yang berkualitas. Selain itu juga soal kuantitas.
"Jadi, kita menginginkan menggelar karpet merah untuk wisatawan datang ke Bali dan kami terus melakukan lebih banyak wisatawan ke Bali dan ke Indonesia. Tapi tentunya kami harapkan wisatawan yang berkualitas dan berkuantitas," kata Sandi saat kunjungan kerja (kunker) ke Desa Wisata Serangan, Denpasar Selatan, Selasa (16/5).
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Mengapa Gerbang Wisata Toronipa-Kendari menjadi viral? Video viral dari gerbang tersebut salah satunya beredar di akun Instagram @undercover.id. Di sana tampak seseorang menunjukkan kondisi dari gapura besar itu yang dianggap tak sesuai standar.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
Pihaknya akan membekali wisatawan mancanegara yang datang ke Pulau Dewata dengan aturan yang dibolehkan dan tidak dibolehkan.
"Oleh karena itu, wisatawan yang datang ke Bali akan kami dibekali dengan pengetahuan do's and dont's, dan mereka harus patuh terhadap hukum yang berlaku di Bali dan kearifan lokal dan adat istiadat budaya yang menjadi kekuatan pariwisata Bali," terangnya
Sementara, saat ditanya apakah akan ada evaluasi travel pariwisata di Bali, dia mengatakan bahwa soal itu akan dikaji di tingkat kementerian dan lembaga.
"Ini juga yang akan dikaji di tingkat kementerian dan lembaga per hari ini ada rakor (rapat koordinasi) di tingkat Kemenko Marves. Kami diminta untuk memberikan masukan untuk menjadi pembahasan tapi apapun nanti hasil pembahasannya akan kita diskusikan dengan pemerintah Provinsi Bali dan stakeholder terkait untuk disosialisasikan kepada stakeholder terkait," ujarnya.
Sebelumnya, Pemprov Bali dan Kemenkraf berencana membuat buku saku wisata di Bali. Hal itu sebagai respons maraknya ulah WNA yang membuat ulah di Bali.
"Kita harus mulai mengedukasi wisatawan. Kami sudah berkoordinasi dengan Kemenparekraf, beliau akan menyiapkan buku saku apa yang boleh, apa yang tidak sejak kedatangan wisatawan (di Bali)," kata Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun.
Baca juga:
Peta Wisata Bali ke Destinasi Favorit, dari Pantai Indah Sampai Gunung Batur
25.000 Turis China ke Bali pada April 2023, BTB: Pariwisata Pulih 41 Persen
RUANG MERDEKA: Seniman Bali Manfaatkan Pasir Pantai Jadi Ladang Rezeki
Megawati Minta Stop Bangun Hotel di Bali, Ini Respons Wagub Cok Ace
Puluhan WNA Lakukan Tindak Pidana di Bali, 867 Orang Langgar Lalu Lintas
Imigrasi Deportasi Pasangan Bule Rusia yang Menari Tak Pantas di Pura Besakih