Satgas: Kasus Kematian Covid-19 di Sulawesi Selatan Meningkat 133,3 Persen
Kalimantan Timur menyusul Sulawesi Selatan dengan kenaikan kasus kematian Covid-19 sebesar 94,1 persen. Kemudian Jawa Tengah meningkat 55,0 persen, Jawa Barat naik 49,2 persen, Jawa Timur naik 41,6 persen dan Kalimantan Selatan naik 36,4 persen.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito, mengatakan kasus kematian di 8 dari 13 provinsi prioritas penanganan Covid-19 meningkat pada periode 7 sampai 13 Desember 2020. Data ini dibandingkan dengan periode 30 November sampai 6 Desember 2020.
"Sulawesi Selatan menjadi provinsi yang mengalami kenaikan (kasus kematian Covid-19) mingguan tertinggi yaitu 133,3 persen dibandingkan minggu sebelumnya," ujarnya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/12).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
Kalimantan Timur menyusul Sulawesi Selatan dengan kenaikan kasus kematian Covid-19 sebesar 94,1 persen. Kemudian Jawa Tengah meningkat 55,0 persen, Jawa Barat naik 49,2 persen, Jawa Timur naik 41,6 persen dan Kalimantan Selatan naik 36,4 persen.
Riau juga mencatat kenaikan kasus kematian Covid-19, yakni sebesar 26,9 persen dan Bali 6,3 persen. Sementara itu, 5 provinsi prioritas penanganan Covid-19 melaporkan penurunan kasus kematian Covid-19 pekan ini.
Penurunan kasus kematian Covid-19 tertinggi terjadi di Papua sebesar 66,7 persen. Disusul Sumatera Barat 53,6 persen, Sumatera Utara 35,3 persen, Aceh 33,3 persen dan DKI Jakarta 32,2 persen.
"Dengan data ini, dapat dilihat perkembangan di Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Riau mengalami perkembangan ke arah kurang baik. Ditandai dengan baik jumlah kasus positif dan kematian mengalami peningkatan cukup tinggi," kata dia.
Sebelumnya, Wiku melaporkan perkembangan kasus Covid-19 pada 13 provinsi prioritas penanganan Covid-19. Dia menyebut, pada periode 7 sampai 13 Desember 2020, kasus Covid-19 di 7 provinsi prioritas meningkat.
Kenaikan kasus Covid-19 tertinggi terjadi di Jawa Tengah yakni sebesar 88,8 persen. Kemudian disusul Sulawesi Selatan naik sebesar 60,6 persen.
"Jawa Timur naik sebesar 39,1 persen," jelasnya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/12).
Kenaikan kasus Covid-19 juga terjadi di Kalimantan Selatan yakni 12,4 persen. DKI Jakarta naik 4,1 persen, Sumatera Utara naik 2,1 persen dan Riau naik 0,8 persen.
Sementara 6 provinsi lainnya mengalami penurunan kasus Covid-19. Menurut Wiku, penurunan kasus Covid-19 tertinggi terjadi di Papua yakni sebesar 80,7 persen.
Kemudian Sumatera Barat turun 28,6 persen, Aceh turun 27,7 persen, Bali turun 27,6 persen, Kalimantan Timur turun 11,8 persen dan Jawa Barat turun 7,5 persen.
Baca juga:
Airlangga Sebut Pemulihan Pasar Modal Imbas Covid-19 Berbeda, Cuma Butuh 9 Bulan
Satgas Sebut Kasus Covid-19 di 7 Provinsi Prioritas Meningkat
Satgas Sebut Covid-19 di RI Sangat Mengkhawatirkan, Positivity Rate Capai 18,1 Persen
VIDEO: Alasan Kuat Pemerintah RI Pilih Sinovac Sebagai Vaksin Covid 19
Menko Luhut: Kita Tidak Menerapkan PSBB, tapi Kebijakan Pengetatan Terukur
Deputi Penindakan KPK Karyoto Positif Covid-19, Isolasi di RS Polri