Satu Jemaah Haji Aceh Meninggal Dunia di Arab Saudi
Dia meninggal dunia pada jam lima subuh Waktu Arab Saudi (WAS) di Rumah Sakit Umum Madinah Almunawarah, Madinah.
Seorang Jemaah Haji Aceh asal Kota Lhokseumawe, Muhammad Yusuf Dadeh (70 tahun) meninggal dunia di Arab Saudi, Minggu (4/6). Pemilik paspor C6319460 tersebut tergabung dalam kelompok terbang (kloter) kloter 04-BTJ.
Dia meninggal dunia pada jam lima subuh Waktu Arab Saudi (WAS) di Rumah Sakit Umum Madinah Almunawarah, Madinah.
-
Kapan jemaah haji melempar jumrah? Prosesi ini dilakukan pada hari-hari tertentu dalam perjalanan haji.
-
Mengapa jumlah jemaah haji yang meninggal tahun 2023 lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya? Jumlah jemaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo menyebutkan jumlah jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meninggal dunia dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya.
-
Kapan jemaah haji tersebut diberangkatkan? Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,"
-
Mengapa jemaah haji melempar jumrah? Melempar jumrah merupakan gambaran umat Islam yang sedang melawan setan, nafsu yang disebabkan olehnya, dan melawan segala keburukan yang dibisikkan setan.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
Informasi meninggalnya Muhammad Yusuf disampaikan Ketua kloter 04-BTJ, Zulkifli kepada Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari.
Dalam sertifikat kematian (CoD) yang dikeluarkan KKHI Madinah, tutur Azhari, almarhum diduga mengalami gastroenteritis, peradangan atau iritasi pada usus dan dehidrasi. Ia juga mengidap diabetes mellitus.
Almarhum sebelumnya dirujuk ke KKHI pada Jumat (2/6) lalu, kemudian dirujuk ke RSU Madinah Almunawarah semalam.
“Pertama dibawa KKHI, saat kritis dibawa ke RSU Madinah. Almarhum meninggal di RSU Madinah,” jelas Azhari.
Azhari mengatakan saat ini petugas kloter bersama pihak maktab sedang dalam proses pengurusan jenazah.
“Insya Allah jenazah akan dimakamkan di Baqi,” ujarnya.
(mdk/ray)