Selain 12 kru, belum diketahui berapa penumpang Hercules jatuh
Penerbangan ini merupakan penerbangan umum yang rutin dilakukan.
Pihak Lanud Abdulrachman Saleh membenarkan bahwa pesawat Hercules yang jatuh di Medan, Sumatera Utara adalah milik Skuadron 32 Abdulrachman Saleh. Pesawat Hercules C-130 dengan nomor penerbangan A-1310 berangkat dari Malang, Senin (29/6) pukul 09.00 WIB.
"Nomor A-1310 artinya dari Abdulrachman Saleh. Pesawat berangkat kemarin pagi, kemudian tadi pagi berangkat dari Halim Perdanakusuma Jakarta ke Medan," kata Kepala Penerangan Skuadron 32 Abdulrachman Saleh, Letkol Sutrisno di Malang, Selasa (30/6).
Penerbangan ini, kata Sutrisno, merupakan penerbangan umum yang rutin dilakukan.
Pihaknya belum bisa memastikan terkait jumlah penumpang karena pesawat landing terlebih dulu di Lanud Iswahyudi dan Halim Perdanakusuma. Namun dipastikan ada 12 kru yang mengoperasikan pesawat tersebut.
"Sekarang sedang diklarifikasi. Namun dipastikan 12 kru dari anggota Skuadron 32 Abdulrachman Saleh," katanya.
Namun tidak menutup kemungkinan adanya personel lain yang ikut dalam penerbangan tersebut. Karena memang biasanya ada penumpang yang ikut bersama.
"Biasanya kalau ada personel biasanya akan ikut," tegasnya.
Pesawat tersebut sempat meninggalkan Pangkalan Udara Suwondo Medan menuju Tanjung Pinang. Tetapi setelah 2 menit meninggalkan runway, pesawat kembali, sebelum akhirnya crash dan jatuh. 12 Kru terdiri 3 penerbang, satu navigator dan 8 teknisi.