Sesalkan vonis hakim, PSI Jakarta dukung langkah Ahok ajukan banding
Menurutnya, putusan yang diberikan hakim terhadap Ahok melebihi tuntutan jaksa dan mengabaikan semua keterangan saksi ahli yang meringankan. Oleh sebab itu, menjadi wajar bila Ahok ingin mendapatkan keadilan dan melakukan upaya banding atas vonis yang diterimanya.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan vonis 2 tahun penjara kepada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus penistaan agama. Hakim juga memerintahkan agar Ahok langsung dilakukan penahanan. Tak terima dengan keputusan hakim dan dirasa tak adil, Ahok pun melakukan upaya banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta.
DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta menyayangkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara dan penahanan Ahok yang dinilai tidak lazim dan berlebihan. Ia pun mendukung upaya banding dan berharap Ahok bisa mendapatkan keadilan yang obyektif di Pengadilan Tinggi nantinya.
"Seberapapun kami merasa adanya ketidakadilan dalam sistem hukum dan peradilan yang baru saja dilalui, kami tetap pada posisi bahwa perjuangan harus dilakukan melalui sistem yang ada. Kami mendukung upaya Ahok dan tim hukum untuk mengajukan banding," kata Michael dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (12/5).
PSI Jakarta menilai bahwa penahanan Ahok telah menjadi catatan kelam dan hari-hari gelap dalam sejarah Bangsa Indonesia. Namun, ini juga adalah kesempatan bagi masyarakat dan khususnya generasi muda penerus bangsa untuk melakukan refleksi akan jati diri bangsa dan apa artinya menjadi warga negara di Republik Indonesia.
"Saat ini, berbagai macam aksi baik di lapangan dan di media sosial mencerminkan luapan kekesalan, kemarahan, dan kesedihan banyak orang. Ini adalah saat yang tepat untuk kita melakukan soul-searching mau jadi apa bangsa ini sebenarnya," jelasnya.
Menurutnya, putusan yang diberikan hakim terhadap Ahok melebihi tuntutan jaksa dan mengabaikan semua keterangan saksi ahli yang meringankan. Oleh sebab itu, menjadi wajar bila Ahok ingin mendapatkan keadilan dan melakukan upaya banding atas vonis yang diterimanya.
"Jelas bahwa orkestrasi trial by mob yang dicetuskan golongan yang tidak suka dengan perkembangan pemberantasan korupsi DKI Jakarta di bawah Ahok, pada hari ini sukses menghukum Ahok dengan mengabaikan argumen dan fakta yang harusnya juga meringankan Ahok di dalam persidangan, termasuk sikap hidup keseharian Ahok terhadap agama Islam dan kaum muslimin, sikap kooperatif, dan jasa-jasa Ahok di dalam memajukan Jakarta selama menjabat sebagai Wakil Gubernur dan Gubernur," terangnya.
PSI Jakarta berharap vonis dan penahanan Ahok dapat menyadarkan generasi muda akan pentingnya reformasi politik dan hukum. PSI mengajak partisipasi dan kontribusi muda-mudi Indonesia, untuk dapat bangkit dari kekecewaan dan apatisme dengan mengambil bagian dalam pembangunan bangsa.
"Banyak anak muda yang kecewa dan hilang harapan karena peristiwa ini. Banyak juga teman saya di luar negeri yang bilang bahwa sudah betul mereka tidak usah kembali saja. Tapi justru sebaliknya, peristiwa ini harusnya menyadarkan kita pentingnya anak muda untuk terlibat dalam politik demi memperbaiki hukum dan pemerintahan di Indonesia. Dengan ketidakadilan yang menimpa Ahok, akan lahir seribu Ahok lainnya dari generasi muda untuk melanjutkan perjuangan yang sudah beliau awali," tutup Michael.
Baca juga:
Liput penahanan Ahok, wartawan asal Belanda ikut pantau Mako Brimob
Foto 'syukuran Ahok dipenjara', Sandiaga minta saling jaga perasaan
Ini kata Djarot soal foto tumpengan 'Selamat Ahok dipenjara'
Sandi soal aksi pendukung Ahok: Ini ekspresi masyarakat yang simpati
Datang dari Balikpapan, relawan ditolak petugas jenguk Ahok
Fadli Zon sebut setelah vonis penahanan Ahok tak bisa ditangguhkan
Mendagri akui manusiawi dan wajar marah jika difitnah pendukung Ahok
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Kenapa Ahok merasa prihatin dengan nasib generasi muda? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Di mana Ahok menghabiskan masa kecilnya? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kenapa Ahok menahan Yosafat saat meniup lilin? Ahok lalu menahan Yosafat agar tidak ikut meniup lilin pada ulang tahun adiknya.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.