Siang Ini, Polisi Gelar Prarekontruksi Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi
Argo menyebut rekonstruksi kemungkinan akan dilakukan pada Rabu (21/11) mendatang. Rekonstruksi itu nantinya akan dipimpin oleh Kanit I Resmob Polda Metro Jaya Kompol Malvin.
Polda Metro Jaya akan melakukan pra-rekontruksi terkait pembunuhan satu keluarga yang di dilakukan HS. Prarekonstruksi pembunuhan satu keluarga terhadap Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37) beserta dua anaknya Sarah (9) dan Arya (7) dilakukan di markas Polda Metro Jaya.
"(Pra-rekonstruksi) Siang ini di Polda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Jakarta, Senin (19/11).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Apa yang terjadi di Bekasi pada Kamis (30/11) ? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
Meski telah menjadwalkan prarekonstruksi, polisi masih mencari waktu untuk tahap rekonstruksinya.
"Untuk rekonstruksinya akan dicari waktu, sedang dipersiapkan," ujarnya.
Namun, Argo menyebut rekonstruksi kemungkinan akan dilakukan pada Rabu (21/11) mendatang. Rekonstruksi itu nantinya akan dipimpin oleh Kanit I Resmob Polda Metro Jaya Kompol Malvin.
Rekontruksi ini sendiri juga untuk melengkapi berkas atas kasus tersebut yang nantinya akan diserahkan kepada pihak jaksa penuntut umum.
"Ya jadi nanti dalam berkas jelas runutan dari peristiwa ini ya," jelasnya.
Diketahui, Tersangka pembunuhan keluarga Gaban Diperum Carles Nainggolan, di Jalan Bojong Nangka 2, RT 002 RW 07, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, berinisal HS (23), diancam hukum mati. HS yang merupakan saudara dari korban tega habisi nyawa satu keluarga karena sakit hati.
"Tindak pidana yang terjadi yaitu pembunuhan berencana dan pencurian dengan kekerasan mengakibatkan kematian, Pasal 363 KUHP ayat 3, 340 KUHP, dan 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Wahyu Hadiningrat di Polda Metro Jaya, Jumat (16/11).
Adapun, Wahyu mengungkapkan, pelaku menghabisi nyawa para korban dengan menggunakan linggis. Di mana saat ini barang bukti itu tengah dicari kepolisian di Kalimalang, usai dibuang tersangka.
Baca juga:
Polisi Sulit Temukan Linggis Pembunuh Satu Keluarga di Kalimalang, Ini Sebabnya
Cari Linggis Dipakai Bunuh 1 Keluarga di Bekasi, 6 Penyelam Sisir Sungai Kalimalang
Warga Bakal Tambah CCTV Cegah Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Terulang
Polisi Sisir Sungai Kalimalang Cari Linggis 'Pencabut Nyawa' Satu Keluarga di Bekasi
Sebelum Pembunuhan, Warga Lihat Haris Simamora dan Keluarga Korban Berpakaian Rapih