Siram bensin dan melakban Junaidi, empat perampok bawa kabur truk
Awalnya, korban membawa truk warna kuning dari Rantau Kasi menuju Bagan Siapi-api, Kabupaten Rokan Hilir pada Jumat (10/11) kemarin. Sesampainya di Pujud, depan PKS Karya Abadi, Junaidi dihentikan oleh 4 orang berbadan tegap besar dan tinggi, rambut pendek, kulit sawo matang, yang mengendarai mobil colt diesel warna ku
Junaidi alias Juned (31), tak bisa melawan lantaran tubuhnya disiram pakai bensin oleh empat kawanan perampok. Dalam keadaan mulut dilakban dan tangan terikat, korban buang di pinggir jalan. Truk colt diesel yang dibawanya dirampas dan dilarikan para perampok.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Sigit Adiwuryanto mengatakan, peristiwa itu terjadi di tempat sepi, tepatnya tak jauh dari Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Abadi, Kecamatan Pujud.
"Korban mengaku disiram minyak bensin dan diancam akan dibakar jika melawan. Pelakunya empat orang, masih dalam penyelidikan," ujar Sigit kepada merdeka.com, Sabtu (11/11).
Korban merupakan seorang sopir yang disuruh bosnya untuk mengemudikan truk. Dia sehari-hari berdomisili di Desa Due Rantau Kasi, Kabupaten Rokan Hulu, Riau.
Awalnya, korban membawa truk warna kuning dari Rantau Kasi menuju Bagan Siapi-api, Kabupaten Rokan Hilir pada Jumat (10/11) kemarin. Sesampainya di Pujud, depan PKS Karya Abadi, Junaidi dihentikan oleh 4 orang berbadan tegap besar dan tinggi, rambut pendek, kulit sawo matang, yang mengendarai mobil colt diesel warna kuning.
"Saat itu salah seorang pelaku langsung menyiram bensin ke tubuh Junaidi, kemudian yang lainnya menodongkan pisau ke leher korban," ucap Sigit.
Junaidi pun tak berani melawan dan diam saja ketika mulut dilakban dan kedua tangan diikat. Kemudian korban dibawa ke mobil pelaku. Sementara itu, pelaku lainnya membawa mobil dam truk jenis canter serta handphone milik milik Junaidi ke Simpang Tugu Mahato, Kecamatan Pujud.
"Korban dibuang dekat arel kebun sawit daerah Paket K, Kecamatan Bagan Sinembah. Setelah ditemukan warga setempat, korban dibawa ke Pospam Paket K, selanjutnya dibawa ke Polsek Bagan Sinembah diminta keterangannya," jelas Sigit.
Selanjutnya anggota Polsek menjemput korban untuk dibawa ke dalam rangka membuat laporan polisi serta menunjukkan lokasi kejadian.