Sosok almarhum Bripda Syukron, pemuda ramah dan aktif bertetangga
Jenazah mendiang Syukron, korban kerusuhan Mako Brimob akan dimakamkan di Prembun, Kebumen, Jawa Tengah dan akan disemayamkan terlebih dahulu di rumah orang tuanya di kawasan tersebut.
Mendiang Bripda Syukron Fadli (21) dikenal pribadi yang ramah oleh tetangga sekitar rumahnya kawasan Cakung, Jakarta Timur. Almarhum meregang nyawa dalam peristiwa kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Selasa (8/5) lalu.
Ketua RT 4, Cakung Barat, Prayitno mengungkap almarhum sosok pemuda yang mudah bergaul. Selalu bertegur sapa jika bertemu tetangga.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Mengapa Brimob dibentuk? Adanya tuntutan dari dalam dan luar negeri yang terus menekan membuat pemerintah militer Jepang menginginkan adanya tenaga cadangan polisi yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas yang tinggi serta dapat berperan sebagai tenaga tempur.
-
Kapan Brimob didirikan? Satuan elite ini lahir pada tanggal 14 November 1946.
-
Kapan Rumah Hantu Malioboro buka? Objek wisata ini buka setiap hari mulai pukul 18.00 hingga 22.00.
-
BRImo apa? Melihat perubahan kebiasaan ini, Bank Rakyat Indonesia (BRI) pun berinovasi dengan memperkenalkan layanan perbankan digital BRImo yang diluncurkan pada 2019 lalu.
-
Bagaimana Brimob dan TNI menghadapi serangan dari KKB di video tersebut? Dalam video tersebut, terlihat beberapa anggota TNI dan Polri sedang menembak ke KKB Papua dengan posisi tiarap.
"Orangnya itu baik, masih muda, ramah juga, belum berkeluarga," ujar Prayitno ditemui di lokasi, Rabu (9/5) malam.
"Sering lewat senyum aja dia, masih muda," timpal seorang warga lainnya.
Prayitno melanjutkan, almarhum diketahui tinggal bersama bibi dan pamannya di Cakung, tepatnya di komplek TNI AD III dan baru dua tahun menetap di Ibu Kota.
Meski baru, Syukron ternyata juga sosok yang mudah bergaul. Ia dikenal aktif dalam setiap kegiatan warga.
"Tinggal sama bibinya. Dia (Syukron) berbaur kan. Di sini sudah hampir dua tahun. Orangnya baik, pintar main voli ngikutin remaja voli," ungkap Prayitno.
Prayitno pun mengaku kaget atas peristiwa yang menimpa Syukron. Dia mengaku baru mengetahui warganya jadi korban, sore tadi lewat pemberitaan.
"Kaget saya juga, masih muda itu anak. Tadi dari berita aja identitas terus sama informasi keluarga dan warga," tandasnya.
Jenazah mendiang Syukron akan dimakamkan di Prembun, Kebumen, Jawa Tengah dan akan disemayamkan terlebih dahulu di rumah orang tuanya di kawasan tersebut.
Reporter: Moch. Harunsyah
Sumber : Liputan6.com