Tak mau lagi tutup mata, Menteri Anies akan berantas kecurangan UN
Anies mengaku kaget ketika mendengar adanya istilah subsidi jawaban.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan mengatakan sudah mengetahui kecurangan dalam pelaksanaan ujian nasional setiap tahunnya. Jika sebelumnya selalu tutup mata, Anies ingin secara tegas mencegah dan menghentikan kebiasaan tersebut.
"Saya ingin gariskan, kecurangan dalam UN bertahun-tahun kita ketahui, kita diam saja. Sekarang kita berhenti diam, kita upayakan terus agar kecurangan itu kita cegah dan hentikan," kata Anies Baswedan di SMP 114 Jakarta, Semper, Jakarta Utara, Senin (9/5).
Menurut Anies, mengukur kejujuran dalam pelaksanaan UN jauh lebih sulit dibandingkan mengukur tingkat kecurangan dalam pelaksanaan UN. Hal tersebut bisa terlihat dari penilaian pola kerjasama di dalam penyelenggaraan UN.
"Bayangkan kalau pilihan berganda disoal yang sama bisa benarnya sama, salahnya sama 70 persen siswa di sebuah sekolah atau di sebuah daerah pasti ada sesuatu yang salah di situ. Jadi dinilai polanya di situ bisa diterjemahkan dalam bentuk angka. Ini bukan hal baru, ini sudah digunakan di dunia akademik berpuluh tahun. Tekniknya pun sudah digunakan. Teknik penilaian itu bisa dipakai untuk mengetahui apakah jawabannya hasil kerja sama atau hasil kerja sendiri. Kalau hasil kerja sendiri pasti polanya beda-beda," terang Anies.
Bahkan Anies mengatakan, di sebuah daerah yang tak disebutkan namanya, ada istilah subsidi jawaban. Ia mengaku baru pertama kali mendengar istilah tersebut.
"Ada satu daerah menyebutnya mulai tahun ini tidak ada lagi subsidi jawaban. Saya baru dengan juga selama ini ada subsidi jawaban. Biasanya subsidi tunai, subsidi bensin," ungkap Anies.
Kata Anies masalah tersebut kabarnya dia dapatkan dari pelaporan sanksi masyarakat pada sekolah. Setelah itu, Anies langsung mengundang orangtua, lingkungan untuk diberikan peringatan.
Baca juga:
UN SMPLB Tunanetra diikuti 4 siswa
Begini suasana UN berbasis komputer di sejumlah SMP DKI Jakarta
Hilangkan ketegangan jelang UN, Anies Baswedan ajak siswa selfie
Anies Baswedan: Masih banyak sekolah belum masuk klasifikasi jujur
Ahok targetkan tahun depan semua SMP laksanakan UN berbasis komputer
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Siapa yang Anies Baswedan temui di UGM? Masa Depan Demokrasi di Tangan Anak Muda Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk "Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital".
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).