Tanjakan Cae Sumedang Rawan Kecelakaan, Fasilitas Penunjang Keselamatan Dievaluasi
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat, Hery Antasari mengaku masih melakukan penyelidikan bersama pihak kepolisian untuk mengetahui kecelakaan yang menewaskan puluhan penumpang tersebut.
Jalur tanjakan Cae, Kabupaten Sumedang disebut sebagai sebagai salah satu jalur rawan kecelakaan. Peristiwa kecelakaan maut bus yang masuk ke dalam jurang pun terindikasi disebabkan ketidaktahuan pengendara ditambah fasilitas keamanan jalur tidak berfungsi maksimal.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat, Hery Antasari mengaku masih melakukan penyelidikan bersama pihak kepolisian untuk mengetahui kecelakaan yang menewaskan puluhan penumpang tersebut.
-
Di mana kecelakaan kereta api di Bandung itu terjadi? Pada 29 Maret 1924, sebuah kecelakaan kereta api terjadi di Rancaekek, Bandung.
-
Dimana letak Bandungan? Bandungan adalah kawasan wisata yang terletak di Semarang, menawarkan keindahan alam yang memikat dan udara sejuk pegunungan yang menyegarkan.
-
Apa yang terjadi pada kereta api dari Surabaya di Rancaekek, Bandung? Kereta ini dijadwalkan tiba di stasiun pukul 20:00 WIB, namun hingga jam menunjukkan waktu tersebut kereta tak kunjung muncul. Jangankan fisiknya, suara, kepulan asap sampai lampunya saja tidak tampak dari kejauhan.
-
Kapan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung dimulai? Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dimulai besok, Jumat 15 September 2023 hingga 30 September 2023.
-
Kapan kecelakaan kereta api di Rancaekek, Bandung terjadi? Pada 29 Maret 1924, sebuah kecelakaan kereta api terjadi di Rancaekek, Bandung.
-
Dimana kecelakaan bus yang melibatkan pelajar SMK Lingga Kencana terjadi? Polisi menetapkan Sadira (51) sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang, akhir pekan lalu.
Menurut dia, jalur tersebut merupakan jalur alternatif. Diperlukan keahlian dan pengetahuan sopir mengenai kontur tanjakan dan turunan di ruas jalan tersebut. Selain itu, faktor lain seperti kondisi kendaraan dan lain-lain masih dalam tahap pengumpulan data. Semua bisa disimpulkan setelah olah TKP rampung.
"Indikasi awal, pemahaman pengemudi (kurang) soal rute. Jika pengemudi memiliki pemahaman soal rute, mereka bisa mengantisipasi," ucap dia di sela meninjau lokasi kecelakaan, Kamis (11/3).
"Jalur (Tanjakan Cae) ini memang rawan kecelakaan, guard rail itu sudah ada. Tetapi, guard rail ini tak cukup kuat menahan laju bus hingga akhirnya terjun ke jurang," kata dia lagi.
Faktor fasilitas jalan di lajur tersebut akan dievaluasi. Salah satu opsinya adalah mengajukan pembangunan jalur penyelamat di Tanjakan Cae di samping perbaikan fasilitas jalan termasuk evaluasi kontur jalan.
"Semua opsi teknis sedang kita dalami. Bahkan kalau perlu kita bangun jalur penyelamat. Kita juga akan perbanyak rambu-rambu lalu lintas di sekitar lokasi kejadian," ucap dia.
Baca juga:
Ini 27 Korban Tewas Kecelakaan Bus Maut di Sumedang, Ada Sopir hingga Balita
Polisi Pastikan Seluruh Korban Bus Masuk Jurang di Sumedang Sudah Dievakuasi
Polisi Sebut Jalan Lokasi Kecelakaan di Sumedang Bukan untuk Bus Besar
Kemenhub Beberkan Temuan Awal Investigasi Kecelakaan Bus di Sumedang
Menhub Minta KNKT Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus di Sumedang