Taxiway Bandara Samarinda Bermasalah, 2 Pesawat Mendarat di Balikpapan dan Makassar
Taxiway Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto di Samarinda, Kalimantan Timur, kembali bermasalah, Senin (28/6). Akibatnya, pesawat Batik Air tujuan Jakarta urung terbang, sedangkan pendaratan Lion Air dari Yogyakarta dan Batik Air dari Jakarta dialihkan ke bandara terdekat.
Taxiway Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto di Samarinda, Kalimantan Timur, kembali bermasalah, Senin (28/6). Akibatnya, pesawat Batik Air tujuan Jakarta urung terbang, sedangkan pendaratan Lion Air dari Yogyakarta dan Batik Air dari Jakarta dialihkan ke bandara terdekat.
Masalah muncul ketika pesawat Batik Air nomor penerbangan ID 6257 tujuan Jakarta bergerak menuju runway sekitar pukul 15.00 Wita. Saat melewati taxiway, roda pesawat tidak bergerak dan sempat dikabarkan amblas.
-
Apa saja jenis pesawat yang pernah mendarat di bandara Ngebul? Pesawat-pesawat yang pernah mendarat Tak banyak data yang menyebutkan jenis pesawat apa saja yang pernah mendarat di bandara Ngebul. Namun dalam laman sikano.salatiga.go.id yang dikutip Merdeka, pesawat seperti Cocor Merah, Polisionil, pesawat pengintai sampai pesawat pos pernah mendarat di bandara Ngebul.
-
Pesawat apa yang digunakan oleh TNI AU untuk menyerang markas Belanda di Ambarawa dan Salatiga? Pada tanggal 29 Juli 1947, TNI AU menyerang markas Belanda di kota Ambarawa dan Salatiga. Pesawat Cureng diterbangkan oleh Kadet Suharnoko Harbani dan Kadet Sutardjo Sigit.
-
Kapan Menhub Budi Karya Sumadi melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Menhub Budi Karya Sumadi melakukan pemeriksaan atau ramp check dua pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jumat (29/3).
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Siapa yang menghidupkan kembali lomba kereta peti sabun di Bandung? Setelah vakum selama 35 tahun, lomba kereta peti sabun kembali dilaksanakan di Kota Bandung, Jawa Barat pada 26 dan 27 Agustus 2023 mendatang.
-
Bagaimana cara Lapangan Terbang Gorda menyembunyikan pesawat? Sebagai gambaran, di masa itu lapangan terbang Gorda masih terdiri dari rawa, rumput ilalang dan wilayah hutan. Saking tebalnya semak belukar, pesawat yang sudah melaksanakan misi tertentu akan langsung disembunyikan di dalam semak-semak. Kendati berukuran besar, keberadaan pesawat tetap tidak terlacak.
"Bukan amblas, tapi stuck waktu lewat di taxiway," kata Kasi Pelayanan dan Kerjasama UPBU Kelas I APT Pranoto Samarinda Eka Prinalli saat dikonfirmasi merdeka.com.
Eka memaparkan, pesawat Batik Air yang terhenti di taxiway itu sudah ditarik kembali ke apron. Kargo berikut penumpang juga diturunkan kembali ke terminal untuk mengurangi beban pesawat.
"Taxiway kita memang bermasalah. Memang ada alur roda pesawat tadi di tempat bagian taxiway kurang baik. Sedikit stuck," ujar Eka.
Eka juga mengungkap kondisi taxiway lebih lanjut. "Kondisi taxiway tergantung lapisan tanah di bawah, cukup lembek. Nanti dibereskan lagi. Kan sekarang lagi bangun taxiway baru. Kalau sudah selesai, nanti (taxiway lama) diperbaiki lagi," tambahnya.
Dia membenarkan dua pesawat tujuan Samarinda terpaksa mengalihkan pendaratan ke bandara lain akibat kejadian itu. "Benar. Lion Air JT 868 dari Yogyakarta mendarat di Balikpapan, sedangkan Batik Air ID 6670 mendarat di Makassar," terang Eka.
Belum diketahui pasti apakah pesawat Batik Air yang sempat ditarik ke apron itu akan terbang malam ini. "Terkait safety tidak ada masalah. Cuma delay. Penumpang juga sudah ditangani. Kita belum dapat informasi dari maskapai. Lagi menunggu. Penumpang di terminal, pilot berkoordinasi dengan ATC (Air Traffic Control) dan AMC (Apron Movement Control)," jelas Eka.
"Tidak ada (permukaan taxiway) yang mengelupas. Cuma ada alur (pada taxiway) yang mesti dihindari. Secara umum taxiway tidak ada masalah. Bisa dilalui," tutup Eka.
Dari catatan merdeka.com, taxiway Bandara APT Pranoto Samarinda tiga kali bermasalah pada 2019. Bahkan otoritas sempat menutup operasional bandara yang diresmikan Presiden Joko Widodo 25 Oktober 2018 itu untuk perbaikan taxiway.
Baca juga:
Dampak Corona, Jumlah Penumpang di Bandara Samarinda Turun 80 Persen
Operasional Boeing dan Airbus di Bandara Samarinda akan Dibatasi Karena Runway Riskan
Banjir Akibat Hujan 7 Jam di Samarinda, Penumpang Pesawat Diangkut Truk ke Bandara
Baru Beroperasi 14 Bulan, Bandara Samarinda Naik Kelas
Lampu Runway Bandara Samarinda Beres Dipasang 26 Desember
Tinjau Daerah Penyangga Ibu Kota Baru, Menhub Beri Catatan Khusus Bandara Samarinda