Terkait Ustaz Abdul Somad, MUI Akan Silaturahmi dengan Tokoh Lintas Agama
Terkait Ustaz Abdul Somad, MUI Akan Silaturahmi dengan Tokoh Lintas Agama. Lebih lanjut ia mengatakan, silaturahim dengan berbagai tokoh masyarakat terutama tokoh lintas agama guna menjaga persatuan dan kesatuan.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan berupaya meredam persoalan Ustaz Abdul Somad (UAS) terkait ceramahnya yang menjadi viral. Salah satunya adalah melakukan silaturahmi ke tokoh-tokoh lintas agama. Diharapkan, silaturahmi ini dapat mencabut laporan polisi.
"Pekan depan saya kira sudah mulai dilakukan silaturahim. Ya harapannya supaya tidak ada gugatan balasan dari pihak yang lain dan kemudian kalau dicabut ya lebih bagus," kata Ketua MUI Bidang Informasi dan Komunikasi Masduki Baidlowi, di Kantor MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (21/8).
-
Bagaimana Abdul Somad dikenal? Abdul Somad dikenal sebagai seorang pendakwah yang sangat fenomenal. Gaya ceramahnya cenderung tegas, dan beliau pernah mengalami deportasi dari imigrasi bandara Singapura.
-
Di mana Ustaz Solmed memamerkan gaya hidup mewahnya? Rumah 2 lantai dengan 10 kamar tidur, dilengkapi dengan fasilitas seperti sirkuit mini, lapangan futsal, dan gym, menjadi sorotan.
-
Apa saja yang dipamerkan Ustaz Solmed di media sosial? Ustaz Solmed menjadi perbincangan di media sosial karena kerap memamerkan gaya hidup mewahnya, memicu respons netizen.
-
Bagaimana Ustaz Solmed mendapatkan penghasilan dari dakwah? Berdasarkan informasi yang beredar, Ustaz Solmed diketahui menetapkan tarif sekitar Rp10 juta untuk setiap sesi dakwah yang diselenggarakan.
-
Siapa yang memimpin UNIMUDA Sorong? Hal ini dibenarkan oleh Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
-
Mengapa Ustaz Solmed lebih memilih pamer kemewahan daripada fokus dakwah? Keheranan netizen muncul, mengapa seorang ustaz lebih memilih memamerkan kemewahan daripada fokus pada pesan dakwah.
"Misalnya GMKI yang sudah menyatakan keberatan sehingga melaporkan, GMKI itu kelompok Cipayung. Di dalamnya ada PMII, ada HMI, jadi ada organisasi kemahasiswaan yang lain. Jadi ini nanti persoalan bisa merembet ke mana-mana. Oleh karena itu, untuk menghindari itu harus kita selesaikan secara kultural," sambung Masduki.
Katanya, silaturahmi ini diharapkan dapat meredam suasana. Sebab, jika tidak kasus ini akan ditunggangi unsur politik.
"Kami tidak dalam rangka masuk di mana hukum itu dipersoalkan, hanya kami mengimbau agar tidak masuk ke wilayah hukum. Karena kalau masuk wilayah hukum itu tidak selesai karena ada tuntutan baru dari persoalan lain yang sama masalahnya dan itu tidak akan selesai, dan ini yang masuk akhirnya dampaknya ke politik," pungkas Masduki.
Lebih lanjut ia mengatakan, silaturahim dengan berbagai tokoh masyarakat terutama tokoh lintas agama guna menjaga persatuan dan kesatuan.
"Bagaimana supaya persatuan dan kesatuan bangsa ini harus kita jaga bersama-sama. Di sinilah yang kita maksud persoalan peka itu, karena itu kita panggil Ustaz Somad, lalu dia menjelaskan, kita juga jelaskan langkah-langkah, Bapak Abdul Somad ini akan kita selesaikan tidak di ranah hukum," pungkasnya.
Baca juga:
MUI Ingatkan UAS Tak Berdakwah yang Bisa Menyinggung Umat Lain
Penjelasan Lengkap Ustaz Abdul Somad soal Ceramahnya tentang Salib
Demi Kesatuan Bangsa, MUI Harap Ceramah UAS Tak Dibawa ke Ranah Hukum
VIDEO: Penjelasan Lengkap Ustaz Abdul Somad Terkait Video Ceramahnya yang Viral
Terkait Video Viral, Ustaz Abdul Somad Tak Bakal Minta Maaf