Tes Covid-19 Negatif, 15 Kru KM Kelud & 1 Polisi Dipulangkan dari RSD Pulau Galang
15 kru telah dijemput oleh manajemen Pelni di Batam dan telah dipulangkan ke domisili masing-masing. Hingga Minggu (3/5) kemarin, 26 kru KM Kelud telah dinyatakan sembuh dan negatif dari Covid-19.
Sebanyak 15 orang kru KM Kelud yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Pulau Galang, Kepulauan Riau telah dinyatakan sembuh dari Virus Corona atau Covid-19. Sembuhnya para kru usai dua kali pemeriksaan swab dan hasilnya negatif.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero), Yahya Kuncoro, mengaku senang mendengar kabar ini.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Alhamdulillah Pelni terus menerima kabar baik terkait perkembangan kondisi kesehatan seluruh kru kapal. Manajemen mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim medis yang telah merawat dan membantu proses kesembuhan seluruh kru," katanya dalam siaran pers yang diterima, Senin (4/5).
Menurutnya, 15 kru telah dijemput oleh manajemen Pelni di Batam dan telah dipulangkan ke domisili masing-masing. Hingga Minggu (3/5) kemarin, 26 kru KM Kelud telah dinyatakan sembuh dan negatif dari Covid-19.
Yahya menambahkan, dari 40 kru kapal tersisa 14 orang sedang menjalani proses pemulihan dan menunggu hasil pemeriksaan swab. Namun demikian, kondisinya sangat baik.
"Kami terus pantau perkembangan kesehatan mereka, baik yang sudah dinyatakan sembuh maupun yang masih melakukan perawatan. Selalu kami ingatkan untuk tetap menjalani pola hidup sehat dan bersih. Manajemen juga terus berikan dukungan dan semangat dalam menjalani proses ini," ujarnya.
Terpisah, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono menambahkan, pemulangan telah dilakukan pada Minggu (3/5) kemarin. Selain ABK KM Kelud, satu anggota Polri pun telah dipulangkan.
"Pada minggu 3 Mei 2020 bertempat di RSD Pulau Galang dilaksanakan acara pemulangan ABK KM Kelud sebanyak 15 orang dan 1 Anggota Polda Kepri," kata Yudo.
Atas hal ini, lanjut Yudo, sisa 16 pasien lagi yang masih dirawat di bekas penampungan warga Vietnam tersebut.
"Jumlah pasien yang tersisa sebanyak 16 orang. 14 ABK KM Kelud dan 2 ASN BKKBN Kepri," ujar Yudo.
Baca juga:
Hasil Swab 126 Warga di Desa Abuan Bangli Negatif Covid-19
Pasien Positif Covid-19 di NTB Berkurang
RSUD Arifin Achmad Riau Uji 7 Sampel, Hasilnya Negatif Covid-19
Usai 37 Hari Dirawat, Pasien yang Hasil Tes Covid-19 Berubah-ubah Dibolehkan Pulang
Tiga Pasien Covid-19 di Kota Bogor Dinyatakan Sembuh
Jenazah PDP yang Dijemput Paksa Keluarga di Muratara Negatif Covid-19