Tingkat Pemakaian Tempat Tidur Pasien di RSD Wisma Atlet Turun
Penurunan tingkat pemakaian tempat tidur pasien di RSD Wisma Atlet, menurut dia, menunjukkan bahwa pasien yang sembuh dari COVID-19 semakin banyak dan upaya pencegahan penularan virus corona membuahkan hasil.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 menyatakan bahwa tingkat pemakaian tempat tidur pasien (Bed Occupancy Rate/BOR) di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta turun menjadi 44,8 persen pada 28 Oktober 2020, setelah sempat mencapai sekitar 90 persen pada akhir September 2020.
"Penurunan BOR ini dapat memberikan ruang bagi dokter dan tenaga medis untuk melakukan konsolidasi dan rileksasi," kata Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo sebagaimana dikutip dalam siaran pers Satuan Tugas yang diterima di Jakarta, Kamis (29/10).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Mengapa pria tersebut terinfeksi Covid-19 dalam waktu yang lama? Pria berusia 72 tahun asal Belanda yang tidak disebutkan namanya itu mengalami kekurangan kekebalan cukup parah saat ia terinfeksi virus corona varian Omicron pada tahun 2022, tepat setelah menerima beberapa kali suntikan Covid.Sejak kejadian tersebut, ia terus positif mengidap virus corona selama 613 hari hingga kematiannya pada Oktober tahun lalu.
Penurunan tingkat pemakaian tempat tidur pasien di RSD Wisma Atlet, menurut dia, menunjukkan bahwa pasien yang sembuh dari COVID-19 semakin banyak dan upaya pencegahan penularan virus corona membuahkan hasil.
Doni mengatakan bahwa penurunan BOR memungkinkan para dokter dan tenaga medis yang selama ini terus bekerja menangani pasien beristirahat sejenak untuk memulihkan diri.
"Dokter dan tenaga medis sudah bekerja keras untuk melakukan pengobatan pasien COVID-19 dan saat inilah mereka dapat beristirahat sejenak untuk memulihkan tenaga dan pikiran mereka," kata Doni, yang mengunjungi RSD Wisma Atlet pada Rabu (28/10).
Dia meminta seluruh warga disiplin menjalankan protokol kesehatan, termasuk selama masa libur panjang akhir pekan, supaya penularan COVID-19 bisa terus ditekan dan tingkat pemakaian tempat tidur rumah sakit tidak naik lagi.
Doni menekankan pentingnya disiplin menjalankan 3M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau cairan pembersih tangan, serta menjaga jarak untuk mencegah penularan virus corona.
"Long weekend (libur panjang akhir pekan) ini dapat menimbulkan potensi tambahan jumlah positif COVID-19. Karenanya, kami tak henti untuk terus mengingatkan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan," katanya.
Menurut data Satuan Tugas per 28 Oktober 2020, sebanyak 325.793 dari total 400.483 orang yang dikonfirmasi terserang COVID-19 sudah dinyatakan sembuh.
Baca juga:
Update Pasien Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet 29 Oktober 2.139 Orang
Satgas Covid-19 Indramayu Terbitkan Aturan Prokes di Pilkada 2020
VIDEOGRAFIS: Cara Menjelaskan Virus Corona kepada Anak
Polri: Tak Ada Penyekatan saat Libur Panjang, Tapi Patuhi Protokol Covid-19
Liburan ke Puncak, Wisatawan Wajib Rapid Test Covid-19
Tingkat Pemakaian Tempat Tidur Pasien di RSD Wisma Atlet Turun
Libur Panjang, Pengunjung Ragunan Naik Hampir 2 Kali Lipat