Tolak hubungan sejenis, DM pukuli Maman pakai cobek sampai tewas
Insiden berdarah itu terjadi di Jalan Parkit X No 50 RT 03 RW 13 Kelurahan Larangan, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Pria berinisial DM (20) harus berurusan dengan polisi. Karyawan hotel ternama di Kabupaten Kuningan itu menghabisi nyawa korban, IS (40), alias Maman yang mengajaknya berhubungan sejenis.
DM yang risih dengan ajakan tersebut kemudian mengambil batu cobek dan menghantamkannya ke kepala korban berulang kali hingga korban meregang nyawa. Insiden berdarah itu terjadi di Jalan Parkit X No 50 RT 03 RW 13 Kelurahan Larangan, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Kamis (15/9) dini hari.
Kejadian berawal ketika DM datang ke rumah korban untuk ikut beristirahat pada pukul 00.00 WIB. Tapi beberapa saat kemudian korban Maman menghampiri pelaku dan tiba-tiba menggerayangi, dan menciumi pelaku.
Pukul 03.00 WIB, korban DM pindah ke ruang tamu karena risih dengan perilaku korban. "Korban menghampiri dan mengancam pelaku dengan menggunakan pisau agar bisa melayaninya," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Jumat (16/9).
Untuk menghindari ajakan korban, DM kemudian beralasan untuk mengganti baju dulu dengan berjalan menuju arah dapur. Tapi DM ini membekali diri dengan alat cobek yang ada di dapur saat kembali ke ruang tamu.
Pelaku kembali ke ruang tamu kemudian menghampiri korban dan langsung memukulkan cobek ke arah kepala atas bagian belakang hingga meninggal dunia seketika.
"Korban tersungkur jatuh ke lantai dengan posisi tengkurap bersimbah darah," ungkapnya.
Usai menghabisi nyawa korban pelaku melarikan diri ke rumahnya menggunakan sepeda motor. "Barang bukti cobek korban buang di perjalanan," katanya.
Memasuki siang hari, saksi Syarif yang akan menyetor kepada korban hasil dari penjualan bumbu dibuat kaget. Di rumah korban, Maman sudah ditemukan tewas bersimbah darah.
"Saat itu saksi melihat kondisi korban dalam keadaan tertelungkup bersimbah darah di ruang tamu," terangnya.
Syarif melaporkan peristiwa itu ke polisi. Dari laporan tersebut, polisi langsung menyelidiki dan bergerak mencari pelaku. Tidak butuh waktu lama kepolisian berhasil mengamankan pelaku di tempat kerjanya.
"Berdasarkan hasil penyelidikan dari keterangan saksi terungkap bahwa DM diduga sebagai pelaku pembunuhan atas nama korban Maman," ungkapnya. Pelaku mengakui bahwa korban tewas di tangannya dengan cara dipukul menggunakan batu cobek.
Kini pelaku DM diamankan di Polres Ciko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor Vario Techno, uang korban, dan dua buah handphone milik korban.