UNS Produksi Alat Bantu Pernapasan untuk Pasien Covid-19 di RSUD Moewardi
Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo memproduksi nasal cannula, yang merupakan selang alat bantu pernapasan pada lubang hidung. Produksi nasal cannula itu dimaksudkan untuk membantu penanganan pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo.
Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo memproduksi nasal cannula, yang merupakan selang alat bantu pernapasan pada lubang hidung. Produksi nasal cannula itu dimaksudkan untuk membantu penanganan pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo.
Ketua tim produksi, Ubaidillah mengatakan, produksi nasal cannula tersebut merupakan kerja sama antara Laboratorium Getaran Program Studi (Prodi) Teknik Mesin FT UNS dengan RSUD dr. Moewardi. Produksi dicetak dengan menggunakan printer 3 dimensi.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana cara mengurangi risiko penularan virus cacar monyet di tempat umum? Perhatikan barang-barang di sekitar. Usahakan tidak menggunakan alat mandi bersama, handuk, atau sisir bersama di tempat umum karena masih potensial untuk menularkan infeksi," lanjut Hanny.
Selain Ubaidillah, tim juga beranggotakan Aditya Rio Prabowo, Didik Djoko Susilo, Wibowo dan Dharu Feby Smaradhana.
Menurut Ubaidillah, RSUD dr. Moewardi mengalami kelebihan kapasitas ruangan akibat membeludaknya jumlah pasien Covid-19 yang dirawat.
"Akibatnya, terjadi kekurangan stok nasal cannula yang merupakan komponen High Flow Nasal Cannula (HFNC)," ujar Ubaidillah, Sabtu (17/7).
Selain itu, Ubaidillah, menyampaikan, RSUD dr. Moewardi sebagai mitra FT UNS juga terkendala suplai komponen nasal cannula yang terganggu dan sering terlambat. Ditambah dengan tingginya penggunaan alat tersebut.
"Penanganan pasien tidak lancar karena ketersediaan alat terapi tidak sebanding dengan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat. HFNC ini memerlukan komponen nasal cannula tipe aliran tinggi yang terpasang di hidung pasien," terangnya.
Dia menambahkan, dalam penanganan pasien Covid-19, HFNC digunakan sebagai alat untuk mengirimkan oksigen tambahan atau meningkatkan aliran udara dengan laju aliran sekitar 30- 90l/menit.
"Nasal cannula yang biasa tidak bisa digunakan untuk laju aliran 30-90 l/menit. Berdasarkan hasil simulasi aliran fluida dari HFNC pada simulasi cfd yang didesain normal, didapatkan hasil bahwa kecepatan dan tekanan di kedua outlet memiliki nilai yang berbeda," jelasnya.
Ubaidillah menambahkan, proses produksi yang dilakukan timnya dapat menjawab keterbatasan jumlah nasal cannula dengan pembuatan molding atau cetakan dari nasal cannula.
Dengan molding ini, pembuatan nasal cannula yang menggunakan teknik plastic injection molding dapat menghasilkan alat dalam jumlah yang banyak dengan waktu yang relatif cepat.
"Adapun kelebihan yang diberikan oleh nasal cannula dan pembuatan molding, yaitu nasal cannula bukan hanya untuk pasien Covid-19 saja, tetapi dapat digunakan untuk pasien yang mempunyai diagnosis penyakit paru obstruktif kronik, Restrictive Thoracic Diseases (RTD), Obesity Hypoventilation Syndrome 5, deformitas dinding dada, penyakit neuromuskular, dan Decompensated Obstructive Sleep Apnea. Selain itu, dengan adanya molding dari nasal cannula, proses produksi dari alat tersebut menjadi meningkat," pungkasnya.
Baca juga:
Wamenkes: Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RS Jakarta Sudah Mulai Flat
Tempat Tidur RS Pasien Covid-19 di Depok Sudah Ditambah, BOR Tak Kunjung Turun
DPR Nilai PPKM Darurat Belum Efektif Kendalikan Covid-19
Pasien Covid-19 Meninggal Dunia Saat Antre di IGD RS Sardjito Yogyakarta
Update Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet dan Rusun Nagrak per 17 Juli 2021
Cerita Relawan di Samarinda Berupaya Selamatkan Pasien Isoman