Usai nobar film 22 Menit, Kapolres Samarinda kenang aksi teror bom Gereja Oikumene
Menurut Vendra, personelnya disebar ke seluruh wilayah Samarinda untuk mengantisipasi berkembangnya paham radikal.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Vendra Riviyanto nonton bareng film 22 Menit di XXI Big Mall, Jalan Pangeran Surapati, Kamis (19/7). Vandra mengungkapkan, film yang terinspirasi dari aksi heroik Polri melumpuhkan pelaku bom Thamrin di awal tahun 2016 lalu tersebut, membawa pesan agar masyarakat tidak takut aksi teror.
"Pesannya, masyarakat agar tidak takut aksi teror. Bersama jaga lingkungan sekitar, terhadap bahaya radikal, dan potensi gangguan keamanan lainnya," kata Vendra.
-
Kapan film "Bangsal Isolasi" tayang? Pada tanggal 25 Juli 2024, film BANGSAL ISOLASI yang disutradarai oleh Adhe Dharmastriya akan tayang di bioskop.
-
Dimana film "Tarian Lengger Maut" berlatar? Film berjudul "TARIAN LENGGER MAUT" memaparkan kisah yang mempertemukan sebuah desa baru, Pagar Alas, dengan seorang dokter yang menyembunyikan sisi gelapnya sebagai seorang pembunuh berdarah dingin dengan obsesi terhadap jantung manusia.
-
Kenapa Hari Film Sedunia diperingati? Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.
-
Kapan film Jomblo dirilis? Masih ingat film Jomblo yang tayang di 2006? Film coming of age bernuansa komedi ini langsung melejitkan nama empat aktor utamanya, yaitu Ringgo Agus Rahman, Dennis Adhiswara, Christian Sugiono, dan Rizky Hanggono.
-
Apa yang terjadi pada pelikan itu? Dalam suatu klip terdapat kejadian satu pelikan terjebak dalam kesulitan setelah mencoba menelan ikan yang terlalu besar untuk tenggorokannya. Meskipun mungkin terdengar lucu, situasi tersebut menjadi kritis ketika ikan itu tersangkut dan sulit untuk dikeluarkan.
-
Apa topik utama dari film "Pesan Bermakna Jilid III"? Dalam rangkaian narasi yang penuh emosi, film Pesan Bermakna Jilid III menguak tugas dan tanggung jawab seorang hakim di hadapan masalah hukum yang pelik.
Vendra menerangkan, terlebih lagi, Samarinda sempat menjadi sasaran aksi teroris, meledakkan bom di depan Gereja Oikumene, Loa Janan Ilir, tahun 2016 lalu.
"Kejadian di Oikumene di tahun 2016 itu, jadi titik balik kita (tidak takut aksi teror)," tegas Vendra.
Menurut Vendra, personelnya disebar ke seluruh wilayah Samarinda untuk mengantisipasi berkembangnya paham radikal.
"Tentu, ada tim khusus ke tengah masyarakat. Kita lihat sejarah bom Thamrin. Mereka yang menonton film itu, bahwa radikalisme jangan sampai tumbuh di lingkungan sekitar," ungkap Vendra.
"Jangan takut terhadap ancaman-ancaman seperti itu dan aksi terorisme. Bersama TNI, Polri serius berantas terorisme," demikian Vendra.
Baca juga:
Untuk film BUFFALO BOYS, Yoshi Sudarso belajar bahasa Indonesia lagi
Masalah rumah tangga Zack Lee dengan Nafa diakui ganggu syuting 'BUFFALO BOYS'
Sinopsis Film '22 MENIT': Aksi Heroik Polisi Lumpuhkan Pelaku Bom Thamrin
Koboi Indonesia di era penjajahan jadi mimpi sutradara BUFFALO BOYS sejak lama
Respon penonton 'BUFFALO BOYS' di Kanada-Amerika bikin Pevita Pearce malu
Gala Premiere 'SI DOEL THE MOVIE' di Belanda, Tayang di Bioskop Prestisius