Usai tinjau persenjataan, Jokowi janji tambah anggaran
Jokowi akan menambah alokasi anggaran untuk membeli alutsista termuktahir buat TNI.
Presiden Joko Widodo menyatakan, demi wibawa negara, pemerintah berkomitmen kuat untuk memiliki Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) terbaru. Apalagi, tak semua alutsista yang dimiliki TNI saat ini dibuat dengan teknologi paling muktahir.
"TNI memiliki alutsista yang modern dan ada yang masih ketinggalan zaman. Tapi, pemerintah berkomitmen untuk memperbarui semuanya. Pemerintah ingin negara mempunyai wibawa. Alutsista yang kita punya sudah mengarah ke sana," kata Jokowi dalam pameran alutsista di Monas, Jakarta, Rabu (17/12).
Jokowi tak hafal secara rinci perihal penambahan anggaran pada TNI tahun depan. Namun ia menegaskan, pemerintah akan menaikkan alokasi dana untuk TNI.
"Yang jelas akan kami tambah dalam APBN-P. Semuanya penting, baik darat, udara dan laut. Semua akan kami tambah," tegasnya.
Lebih lanjut, Jokowi menilai pameran alutsista ini dapat menumbuhkan kebanggaan terhadap masyarakat, "kita dapat melihat semuanya, tank, heli serbu, heli angkut, hampir semuanya kita punyai. Senjata yang komplit dan modern. Saya bangga memiliki, dan rasa memiliki itulah yg ingin kami hadirkan sehingga menimbulkan rasa bela Negara" tukasnya.
Sebelumnya, Jokowi terlihat serius mendengarkan penjelasan spesifikasi dan kegunaan alat-alat tempur dalam pameran alutsista. Ia pun tiba-tiba menaiki tank Komodo buatan PT Pindad. Jokowi duduk di atas ranpur bersama Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo.
Sambil berjalan kaki, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menko Polkam Tedjo Edhy Purdijatno dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Ida Bagus Putu Dunia tampak kewalahan mengikuti Jokowi memutari berbagai stand alutsista.