Viral Mobil Dinas di Acara Prabowo, TNI Selidiki Ketidaknetralan Anggota
POM TNI akan segera memeriksa pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam mengeluarkan nomor kendaraan dinas tersebut. POM TNI juga segera memeriksa pemilik kendaraan dinas dengan nomor 3005-00.
Komandan Polisi Militer (Danpom) TNI Mayjen Dedy Iswanto memastikan pihaknya akan mengusut tuntas dugaan ketidaknetralan anggota pada Pilpres 2019. Hal itu menyusul viralnya video yang memperlihatkan mobil mirip kendaraan dinas TNI berada di acara Prabowo-Sandi.
"Hal tersebut sedang dalam penyelidikan dan pendalaman kami. Kenapa sampai terjadi berubah jenis kendaraan tersebut yang digunakan," katanya di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (22/3).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
Berdasarkan penyelidikan sementara, pelat nomor 3005-00 terdaftar sebagai kendaraan dinas milik Detasemen Markas (Denma) Mabes TNI jenis sedan. Nomor tersebut seharusnya terpasang di mobil Mitsubishi Lancer.
POM TNI akan segera memeriksa pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam mengeluarkan nomor kendaraan dinas tersebut. POM TNI juga segera memeriksa pemilik kendaraan dinas dengan nomor 3005-00.
Dedy menuturkan, penyelidikan kasus ini didasarkan pada dugaan ketidaknetralan anggota pada Pemilu 2019. Meski begitu, dia belum bisa berbicara jauh, termasuk soal sanksi yang akan dijatuhkan.
"Dugaan ketidaknetralan dong. Nanti unsur-unsurnya apa, karena sudah berada di lingkungan. Itu fasilitas yang tidak bisa digunakan oleh TNI. Kalau itu TNI yang melakukan ya," ucapnya.
Sebelumnya beredar video yang memperlihatkan sebuah mobil Mitsubishi Pajero menggunakan pelat nomor dinas TNI 3005-00 berada di acara Prabowo-Sandi. Mobil jenis SUV itu mengangkut logistik diduga untuk kegiatan tersebut.
Di belakang mobil, terlihat spanduk berwarna putih dengan tulisan 'Selamat Datang Para Relawan Se Bogor Raya pada Dialog Kebangsaan' lengkap dengan foto Prabowo-Sandi dan gambar burung Garuda berwarna merah.
Mabes TNI mengonfirmasi nomor 3005-00 terdaftar pada kendaraan dinas miliknya. Namun pelat tersebut seharusnya terpasang pada mobil jenis sedan, yakni Mitsubishi Lancer.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
TNI Angkat Bicara Terkait Mobil Dinas Bawa Logistik Prabowo-Sandi
Viral Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi, Ini Penjelasannya
Dianggap Tak Netral, 6 Guru Honorer di Tangerang yang Pose 2 Jari Dipecat
Djoko Santoso Sebut Ada 23 Negara Uni Eropa Ingin jadi Pemantau Pemilu
Sandiaga Ziarah ke Makam Pendiri Muhammadiyah dan HMI di Yogyakarta