Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal
Dalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.
Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal
Viral video memperlihatkan petugas patroli menabrak begal di Graha Raya, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan. Dalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.
- Viral Pengemudi Pajero Diduga Stafsus BIN Pamer Pistol Saat Cekcok dengan Warga
- Video Viral Begal di Pesisir Barat, Polisi: Itu Korban Laka Lantas
- Viral Video Kejar-kejaran Polisi Bermotor dengan Truk, Begini Endingnya
- VIDEO: VIRAL! Petugas Dishub DKI 'Nemplok' di Kap Mobil, Ini Kronologi Versi Kadishub
"Mobil patroli sekuriti menabrak terduga pelaku begal di Jalan Boulevard Graha Raya, Paku Jaya, Tangerang Selatan, pada Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 03.11 WIB," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Dikonfirmasi terkait hal ini, kasie Humas Polres Tangsel AKP Agil membantah kejadian viral tersebut.
Dia menegaskan bahwa pengendara yang ditabrak petugas patroli perumahan itu adalah anak-anak pelaku tawuran.
"Terkait Video yang beredar di medsos, hasil cek TKP Unit Reskrim Polsek Serpong bahwa kejadian terjadi di Jalan Graha Raya Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan," ungkap Agil.
Kejadian berawal ketika patroli sekuriti berusaha membubarkan dua kelompok remaja yang akan tawuran. Pada saat membubarkan kedua kelompok tersebut, beberapa remaja dari salah satu kelompok melempari mobil patroli sekuriti menggunakan botol kaca minuman kemasan.
"Saat dibubarkan, salah satu sepeda motor (yang berbonceng tiga) di depan Bank BRI Pondok Jagung Timur diserempet oleh mobil patroli sekuriti yang di kemudikan oleh A.A (sekuriti), sehingga ketiga remaja berbocengan tersebut terjatuh (mengakibatkan 2 remaja mengalami luka) kemudian di amankan ke pospol Graha Raya," jelas AKP Agil.
Kedua remaja tersebut berinisial MF (17) dan MS (16). Keduanya dibawa ke Polsek Serpong, kemudian dibawa ke Rumah Sakit RIS Hospital untuk mendapat penanganan medis.
Dia menegaskan informasi penangkapan begal adalah hoaks. "Jadi jelas bukan begal," tandas AKP Agil.