Wakasau tegaskan Hercules yang jatuh di Wamena layak terbang
Selain itu, dia menjelaskan pesawat Hercules A 1334 ini selalu mendapatkan perbaikan dan peremajaan mesin sejak dibeli pada Februari 2016. Pesawat ini dioperasikan pertama kali pada tahun 1980-an.
Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (AU) Marsekal Madya Hadiyan Sumintaatmadja memastikan pesawat TNI AU jenis Hercules type C-130 HS A-1334 yang jatuh di sekitar Wamena dalam kondisi layak terbang. Hadiyan menyebut pesawat yang dibeli dari Angkatan Udara Australia itu menjalani perawatan terakhir pada Februari 2016.
"Secara kelayakan pesawat layak terbang sisa jam terbang 69 sebelum pemeliharaan lagi," kata Hadiyan di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (18/12).
Selain itu, dia menjelaskan pesawat Hercules A 1334 ini selalu mendapatkan perbaikan dan peremajaan mesin sejak dibeli pada Februari 2016. Pesawat ini dioperasikan pertama kali pada tahun 1980-an.
"Australia operasikan tahun 1980-an. Pesawat selalu mengalami upgrade, perbaikan sebelum dikirim sudah perbaikan dulu mesin segala macam ini layak," jelasnya.
Untuk pemeliharaan, Hadiyan memastikan pesawat-pesawat yang dimiliki TNI AU selalu dirawat per 50 jam sekali. Pesawat masih memiliki waktu 69 jam sebelum menjalani perawatan ke 1000 jam.
"Pemeliharaan pesawat teratur 50 jam dirawat, kelipatan dirawat dengan berbagai kegiatan. Ada peningkatan, kalau motor 50 jam ganti oli filter. Pesawat masih punya 69 jam untuk menuju perawatan 1000 jam," tegas dia.