Arkeologi

Dua bocah ini mengira mereka menemukan batu biasa, ternyata fosil pohon purba.

Bangunan ini, yang terbuat dari batu bata lumpur dan mencakup area seluas 850 meter persegi.

Jasad manusia ini ditemukan pada 1970-an, namun baru terungkap kerangkanya disusun dari tulang delapan orang berbeda.

Seni cadas itu berasal dari 3.600-3.2000 tahun lalu.

Silinder ini diduga dijadikan semacam label untuk barang tanah liat.

Arkeolog menemukan kota kuno itu dengan menggunakan teknologi laser.

Monumen itu menampilkan patung sphinx dan gambar dewi yang diapit singa.

Ini salah satu manuskrip Alquran paling terkenal, yang dikenal dengan nama Alquran Biru.

Ramuan ini menyebabkan orang yang meminumnya bisa berhalusinasi.

Alat ini memainkan peran penting dalam Kekaisaran Inca, yang berkembang dari sekitar tahun 1438 M hingga 1532 M.

Temuan ini memberikan bukti penting bahwa Asia Tengah memainkan peran penting dalam migrasi dan pembangunan awal manusia.

Batu ini dijadikan penanda jalan atau tugu, berasal dari tahun 239 Masehi.

Kota kuno di balik oasis Arab Saudi berhasil ditemukan.

Bambu misterius itu muncul setelah gletser di pegunungan Alpen mencair.

Sistem penulisan ini diperkirakan berasal dari Mesopotamia.

Kerangka ini ditemukan pada tahun 1970-an, namun misterinya baru berhasil dipecahkan baru-baru ini.

Arkeolog menemukan ratusan kerangka manusia saat penggalian di Denmark.

Peneliti dari Universitas Nicolaus Copernicus di Torun menggunakan model 3D untuk menciptakan kembali wajah vampir berusia 18-20 tahunan itu.

Bejana tanah liat, termasuk kendi yang ditemukan masih utuh.

Temuan ini membuktikan manusia memiliki pengetahuan memiliki pengetahuan komprehensif tentang bagaimana memanfaatkan tanaman 15.000 tahun yang lalu.