Wapres Ma'ruf Soal GNWU: Umat Islam Seharusnya Berterima Kasih kepada Jokowi
Wakaf uang di Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan, kata Wapres. Merujuk data Badan Wakaf Indonesia (BWI), wakaf uang yang bisa dikumpulkan oleh umat Islam di Indonesia diprediksi bisa mencapai Rp180 triliun per tahun.
Wakil Presiden, Ma’ruf Amin mengatakan, umat Islam seharusnya berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo. Karena Jokowi memiliki kemauan untuk menguatkan dan memberdayakan umat dengan potensi besar wakaf, melalui Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU).
"Seharusnya kita berterima kasih kepada Pemerintah, kepada Presiden, karena mau memfasilitasi ini, punya kemauan untuk menguatkan umat, memberdayakan umat melalui potensi yang ada pada umat itu sendiri," katanya saat membuka web seminar Literasi Wakaf Uang: Menjernihkan Sengkarut Bincang Publik secara daring, Kamis (11/2).
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Siapa yang menunjuk Wapres Ma'ruf sebagai Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
Wakaf uang di Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan, kata Wapres. Merujuk data Badan Wakaf Indonesia (BWI), wakaf uang yang bisa dikumpulkan oleh umat Islam di Indonesia diprediksi bisa mencapai Rp180 triliun per tahun.
Dengan potensi dana sebesar itu, maka manfaat wakaf uang dapat digunakan untuk membiayai program-program pemberdayaan, khususnya yang memberi manfaat bagi kelompok fakir dan miskin.
"Jadi kita (umat Islam) ini punya potensi tetapi tidak tau potensi itu apa. Kita punya dana umat yang bisa digali, bisa dikelola dengan baik; tetapi karena kita kurang peka, kurang berpikir dan kurang kompak, maka kemudian potensi itu tidak bisa kita kelola dan dimanfaatkan dengan baik," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Ma'ruf menegaskan, Pemerintah hanya memfasilitasi gerakan wakaf uang dan tidak akan mengambil dana tersebut. Pemerintah hanya ingin mengarahkan, sementara pengelolaan dana wakaf tetap ada di bawah BWI.
Manfaat dari wakaf uang tersebut, tambah Wapres, juga akan diberikan kepada penerima yang telah ditentukan oleh wakif atau pihak yang mewakafkan hartanya.
"Ini yang harus dipahami, bahwa Pemerintah tidak akan mengambil; dan ini tidak untuk Pemerintah, tapi Pemerintah memfasilitasi untuk kepentingan umat, dananya ya dana umat," tukasnya.
Melalui GNWU diharapkan semakin banyak umat Islam yang mewakafkan uang-nya atau mengalihkan metode wakafnya. Selain itu, Wapres juga berharap pengelolaan wakaf uang dapat menjadi lebih profesional supaya memperoleh kepercayaan dari umat.
"Kami juga akan melakukan perbaikan struktural, termasuk di dalam BWI. Nanti ada pengawas-nya, kemudian ada manajer investasi-nya, semua untuk umat dan transparan. Itu nanti harus terbuka supaya semua bisa tahu apa yang terjadi," tutupnya.
Baca juga:
Wapres Ma'ruf Amin: Salah Satu Hambatan Peradaban Berpikir Sempit Terhadap Perubahan
Wapres Sebut Rumah Sehat Prasarana Penting Membentuk Karakter Generasi Masa Depan
Wapres: Program Satu Juta Rumah di 2020 Tak Capai Target Akibat Pandemi Covid-19
Lansia Boleh Disuntik Vaksin Covid, Wapres Ma'ruf Amin Tunggu Rekomendasi Tim Dokter
Wapres Ma'ruf Amin Berduka Atas Wafatnya KH Atabik Ali