Warga Kupang Protes KM Express Bahari Tak Transparan, Tidak Antre Malah Dapat Tiket
Saat ditanyakan pada petugas pelayanan tiket KM Express Bahari, katanya, petugas hanya diam. Meskipun terus diprotes melayani tiket secara diam-diam kepada calon pemudik tertentu.
Memasuki H-3, ratusan pemudik mulai memenuhi Pelabuhan Tenau, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sayangnya pelayanan penyedia jasa angkutan laut yang dinilai tidak transparan membuat sejumlah penumpang protes.
Seperti dialami oleh puluhan pemudik tujuan Kupang - Alor. Sudah mengantre berjam-jam untuk membeli tiket KM Express Bahari 7F, namun tidak mendapatkannya karena telah habis dijual kepada pemudik yang tidak mengantre.
-
Di mana jalur mudik dan balik Lebaran 2023 terpadat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
-
Dimana terjadi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Di mana titik kemacetan mudik 2024 terjadi? Arus mudik terpantau ramai lancar, ada perlambatan pada saat keluar tol di KM 90 itu.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
-
Apa yang terjadi di berbagai titik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan arus lalu lintas sudah terlihat di beberapa titik. Hal ini terlihat dari pantauan di Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung Semarang.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran 2024 diperkirakan terjadi? Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Sokan Teibang, salah satu calon penumpang yang tidak mendapatkan tiket walaupun mengaku sudah antre sejak pagi. Dia meminta petugas mengawasi proses penjualan oleh jasa angkutan laut di Pelabuhan Tenau.
"Kita antrean dari pagi sekitar jam delapan tapi tidak dilayani. Rupanya mereka diam-diam layani penjualan tiket melalui pintu bagian dalam. Orang-orang tertentu datang langsung dilayani, sedangkan kita antre sampai tiket habis sendiri," katanya, Rabu (19/4).
Saat ditanyakan pada petugas pelayanan tiket KM Express Bahari, katanya, petugas hanya diam. Meskipun terus diprotes melayani tiket secara diam-diam kepada calon pemudik tertentu.
"Kita yang antrean sekitar 40 orang lebih, saat kita tanya mereka bilang tiketnya sudah penuh. Kita lihat semua saat mereka layani tiket melalui pintu dalam, saat antrean masih panjang, mereka bilang tiket habis ini kan ada praktik KKN di Pelabuhan Tenau," protesnya.
Dia berharap pihak kepolisian maupun pihak terkait lainnya memantau proses penjualan, maupun pembelian tiket kapal di Pelabuhan Tenau Kupang. Sehingga tidak terjadi prakti KKN yang merugikan penumpang sudah antre.
"Ini kan praktek yang tidak baik, kita boleh antre jemur panas, trrus ada yang kumpul KTP secara sembunyi-sembunyi dan bawa untuk beli tiket. Sampai giliran kami yang antre, petugas informasikan bahwa tiketnya sudah habis terjual," ujarnya.
Sokan Teibang mengusulkan kepada semua jasa angkutan laut khususnya KM Bahari Express tujuan Kupang - Alor dan rute lainnya, untuk melakukan penjualan tiket secara online, sehingga terhindar dari praktek-praktek KKN di pelabuhan.
"Kan kasian penumpang jauh-jauh datang ke pelabuhan lalu tiket habis. Harus dijual secara online juga sehingga calon penumpang bisa tau jika tiketnya habis, tidak perlu buang-buang uang datang di pelabuhan," harap Sokan Teibang.
"Hari ini saya dengan keluarga batal berangkat mudik ke Alor. Nanti jadwalnya KM Express Bahari 7F hari Jumat, tapi kan kita sudah terlambat persiapan lebaran bersama keluarga di kampung. Ada praktek "orang dalam" ini kan tidak baik lah, semoga pihak terkait bisa perhatikan ini," tutup tokoh muda Kabupaten Alor ini.
Baca juga:
Tahun Ini, 10.800 Pengusaha Warmindo di Bekasi Ikut Mudik Gratis
Liputan Mudik 2023: Live dari SPBU KM 86B di Tol Cipali
Volume Mobil Meningkat, One Way Diperpanjang Mulai dari KM 68 sampai GT Kalikangkung
257.927 Kendaraan Tinggalkan Jakarta Melalui Bandara Soekarno-Hatta pada 15-17 April
Pemudik Jawa Tengah Ikut Mudik Bareng dari TMII