5 Ciri khas kampanye SBY di Pemilu 2014
Berbeda dengan dengan dua pemilu sebelumnya, gaya kampanye SBY kali ini mengalami perubahan.
Pemilu 2014 akan menjadi pemilu terakhir SBY berstatus sebagai presiden. Sebagai ketua umum Partai Demokrat, SBY memanfaatkan kampanye terbuka untuk berkeliling berbagai daerah untuk mempromosikan kembali partainya yang sempat terpuruk akibat kasus korupsi yang membelit kader-kadernya.
Berbeda dengan dengan dua pemilu sebelumnya, gaya kampanye SBY kali ini mengalami perubahan. Apa saja ciri khas kampanye yang dihadiri SBY? Berikut ceritanya:
-
Kenapa SBY memberi lukisan kepada Prabowo? "Ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemipin kita mendatang, atas harapan saya, dan juga doa kita semua agar Pak Prabowo kokoh kuat seperti batu karang ini memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, dan tugas-tugas lain yang diemban oleh beliau nanti. Semoga berkenan," imbuh SBY.
-
Kapan SBY memberikan lukisan kepada Prabowo? Lukisan tersebut diberikan, saat acara buka bersama seluruh jajaran Partai Demokrat, di Kawasan Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat menyapa ketua umum partai politik? Ketua umum partai politik pengusung Prabowo-Gibran terlihat hadir dalam acara tersebut. Saat Prabowo ingin menyapa para ketua umum yang hadir, dia pun berkelakar tengah mempersiapkan nama-nama yang hadir. Sebab, dirinya takut nama tersebut terlewat dapat menyebabkan koalisi tak terbentuk."Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk," kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Mengapa perolehan suara Partai Demokrat merosot di Pemilu 2014? Merosotnya perolehan suara ditengarai karena konflik internal dan beberapa tokoh partai yang terciduk kasus korupsi.
-
Di mana kampanye akbar Prabowo-Gibran diadakan? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menargetkan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tembus di atas 51 persen usai kampanye akbar terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
-
Lukisan apa yang diberikan SBY kepada Prabowo? SBY menjelaskan, lukisan laut ombak yang menghantam batu itu dia beri judul 'standing firm like rocks'. Dia menyebutkan, lukisan tersebut sebagai gambaran agae Prabowo dalam memimpin Indonesia nanti dapat kuat dan kokoh.
Nyanyi Rumah Kita
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hadir dalam kampanye terbuka di lapang Tegalega Bandung. Di hadapan ribuan peserta kampanye, di atas panggung kemudian ia memanggil Rio Febrian untuk diajak berduet.
SBY dengan busana serba biru plus baret biru mengajak semuanya bernyanyi. Tampak di jajaran belakang ibu negara Ani Yudhoyono , Edhie Baskoro Yudhoyono , Dahlan Iskan , dan beberapa kader kenamaan lainnya dari partai berlambang segitiga mercy tersebut.
Dengan diselingi orasinya, SBY kemudian mengajak semuanya kembali bergoyang. Lagu Tendangan dari langit milik Kotak menggema. Semua yang di atas panggung pun bagi-bagi bola ke pendukung yang ada.
Sekitar 15 menit di atas panggung acara hiburan kembali dilanjutkan dengan band D'Masiv.
Sebelumnya, dalam kampanye hari ke-14 Demokrat di Semarang, Jawa tengah, SBY juga menyanyikan lagu yang dipopulerkan Godbless tersebut.
"Saya akan mengajak semua bernyanyi lagu manis, rumah kita Partai Demokrat rumah bersama, rumah kita adalah Indonesia," ujar SBY saat kampanye di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (29/3).
Bagi-bagi bola
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat melakukan kampanye terbuka, sering kali membagikan bola kepada peserta kampanye. Salah satunya seperti yang dilakukan SBY kepada pendukung Demokrat saat kampanye di Tulungagung Jawa Timur, Selasa (18/3).
Bola berwarna putih biru dan bergambar lambang partai Demokrat itu dibagikan SBY dengan cara dilemparkan ke kerumumanan peserta kampanye. Selain SBY, Ibu Ani dan Ibas juga kerap ikut membagikan bola.
Saat kampanye Partai Demokrat di Lapangan Pendowoharjo, Bantul, Yogyakarta, Senin (17/3) SBY juga sempat membagikan bola. Pada kesempatan itu, SBY juga mempersembahkan lagu "Tendangan dari Langit" sambil membagi-bagikan bola sepak ke arah para pendukungnya yang melambai-lambaikan bendera partai.
Selalu beberkan 7 kesuksesan di setiap daerah
Ketua umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hadir dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegalega Bandung. SBY yang akan habis di masa jabatannya ini kembali mengumbar keberhasilan selama 10 tahun menjabat. 7 Poin yang ia sampaikan, yakni kemajuan di Jawa Barat.
"Ada 7 kabar baik yang ingin saya sampaikan, mau dengar apa saja," kata SBY di atas panggung kepada puluh ribuan simpatisan yang memadati lapangan, Minggu (30/3).
Kabar baik pertama, dia menyebut yakni pemerintah pusat telah menganggarkan dana sebesar Rp 1 triliun untuk pembangunan jalur di Jabar bagian Selatan pada 2013 lalu. Harapannya agar tidak ada daerah yang tertinggal.
Kedua, pihaknya menyampaikan transportasi kereta, yang mana pihaknya tengah membangun rel ganda Jakarta-Surabaya. Jalur penghubung kereta api sudah dipastikan aman, nyaman dan cepat.
Ketiga, Waduk Jatigede yang akan mulai diairi pada September tahun ini. Waduk senilai Rp 4 triliun ini berfungsi untuk memasok air bagi 90.000 hektare sawah dan mencegah banjir di wilayah Indramayu.
"Nanti dengan adanya waduk ini tidak ada lagi banjir, khususnya di Jabar," jelasnya.
Keempat, Pembangunan Bandara Internasional. Dia menyebut bahwa pemerintah terus menggeber bandara Kertajati, di Majalengka Jawa Barat. "Insya Allah akan selesai 2018," terangnya.
Selanjutnya soal pendidikan, lanjut dia, Tasimalaya dan Subang telah memiliki Univesitas Negeri. Keenam, 8,46 juta warga indonesia yang belum mampu telah mendapat perlindungan melalui program Jamkesmas.
Dan terakhir, "Telah lahir Undang-Undang Desa dan akan diikuti lahir Peraturan Pemerintah pada Mei nanti. Dengan aturan baru ini, maka desa akan mendapat anggaran senilai Rp 1,4 miliar per tahun," jelasnya.
Selalu ditemani Ibu Ani dan Ibas
Selama menjalani kampanye Partai Demokrat, Ketua umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selalu didampingi Ibu Ani Yudhoyono dan anak bungsunya, Edhi Baskoro Yudhoyono alias Ibas. Keduanya selalu tampak mendampingi SBY ketika melakukan orasi, dan membagikan bola.
Dalam setiap kampanye Partai Demokrat di daerah, Ibu Ani selalu tampak berdiri di kanan belakang SBY. Sementara, Ibas yang selalu mengenakan kemeja lengan panjang dengan logo Demokrat di bagian depan berdiri di kiri belakang.
Dalam kampanye terbuka hari ini di Lapangan Tegalega Bandung, Ibu Ani dan Ibas kembali mendampingi SBY. Saat SBY melakukan orasi, keduanya berdiri di belakang bersama dengan peserta konvensi Partai Demokrat.
Selalu mengenakan baret biru
Jika diperhatikan, ada ciri khas Ketua umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang tampak mencolok dalam setiap kampanye partai Demokrat. SBY kerap kali mengenakan baret berwarna biru, yang mirip dengan baret militer.
Di baret berwarna biru tersebut, tersemat bintang 10 sisi di sebelah kanan, dengan logo Demokrat di tengahnya. Baret ini mengingatkan kita ketika dia masih aktif di militer.
Tercatat di beberapa kampanye Demokrat di daerah, mantan Pangdam II/Sriwijaya terlihat mengenakan baret biru tersebut. Salah satunya saat Demokrat kampanye di Medan.