Advokat muda sebut OSO tak layak dapat Bhineka Tunggal Ika Award
Advokat muda sebut OSO tak layak dapat Bhineka Tunggal Ika Award. OSO dinilai tidak layak mendapatkan penghargaan tersebut karena pengangkatannya sebagai pimpinan tertinggi DPD. AAMI kecewa dengan pemberian penghargaan yang ditujukan kepada OSO. Itu dinilai telah mencederai jiwa Pancasila serta etika dalam berpolitik.
Puluhan pengacara muda yang tergabung dalam Aliansi Advokat Muda Indonesia (AAMI) menggelar aksi unjuk rasa mengkritik pemberian penghargaan Bhineka Tunggal Ika Award 2017 dari salah satu kantor berita dan LPI (Lembaga Pemilih Indonesia) terhadap sejumlah politisi.
AAMI mengkritisi pemberian penghargaan tersebut, terutama kepada Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang (OSO). OSO dinilai tidak layak mendapatkan penghargaan tersebut karena pengangkatannya sebagai pimpinan tertinggi DPD.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa jabatan Purwanto di DPRD DKI Jakarta? Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Purwanto meninggal dunia pada Selasa (5/12) pukul 20.05 WIB.
-
Siapa Aipda Purnomo? Purnomo tercatat sebagai anggota kepolisian Polres Lamongan.
"Kami mendesak agar abang senior kami Bonny Hargens untuk membatalkan penganugerahan penghargaan kepada Bapak Oesman Sapta Odang dan kami meminta kepada bapak OSO untuk mundur dari jabatannya agar dapat memberikan contoh yang baik sebagaimana para pendiri bangsa," ujar Ketua AAMI Rizky Sianipar saat berorasi di depan Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (21/5).
AAMI kecewa dengan pemberian penghargaan yang ditujukan kepada OSO. Itu dinilai telah mencederai jiwa Pancasila serta etika dalam berpolitik. "Seharusnya tahu kalau OSO memperoleh jabatannya dengan cara yang menurut kami di luar dari semangat Kebangkitan nasional,"ujarnya.
Lebih jauh Rizky Sianipar menambahkan, AAMI telah mengambil langkah untuk memproses pelanggaran etik terkait jabatan yang diduduki OSO. "Kepentingan bersama haruslah yang utama, ego pribadi harus bisa disingkirkan, penerima penghargaan tersebut haruslah juga tidak mementingkan ego besarnya, dan untuk itu kami AAMI telah melaporkan beliau (OSO) kepada Komisi Yudisial pada kamis (18/5) lalu," tutup nya.
Baca juga:
Pelantikan OSO jadi Ketua DPD oleh Wakil Ketua MA dipertanyakan
Oesman Sapta sayangkan banyak aktivis 98 tak terjun ke politik
OSO bantah perintahkan Sekjen DPD tahan dana reses
Ini penjelasan DPD ada anggota mengaku dana reses ditahan
Tahan dana reses 44 anggota DPD, OSO akan disomasi
OSO tahan dana reses anggota DPD yang tak mengakuinya sebagai ketua