Ahok tidak setuju Jokowi cuma jadi cawapres Mega
"Pak Jokowi tidak bakal maju kalau tidak lewat PDIP karena beliau sangat setia pada PDIP," kata Ahok.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) mengunjungi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, beberapa hari lalu. Ahok membantah ada agenda khusus yang dibicarakan terkait pilpres tahun ini.
Ahok membantah Prabowo memintanya membujuk Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo agar menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo pada pilpres mendatang. Bahkan, Ahok juga tidak setuju apabila Jokowi hanya menjadi wakil presiden dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri .
"Pak Jokowi jadi wakilnya Bu Mega saja saya tidak setuju," ujar Ahok di Balai Kota, Senin (03/1).
Ahok menegaskan Jokowi bisa saja maju sebagai capres dari partai lain selain PDIP. Namun, lanjut Ahok , hal tersebut tidak akan mungkin terjadi lantaran Jokowi merupakan kader yang sangat setia pada partainya.
Walaupun partai lain mencoba mengusung Jokowi sebagai capres, menurut mantan Bupati Belitung Timur ini, Jokowi tidak akan menerima 'pinangan' tersebut. Ahok pun belum siap untuk menggantikan Jokowi memimpin Jakarta apabila Jokowi maju sebagai capres.
"Enggak tahu tergantung Bu Mega nanti. Tapi saya bilang sama beliau ( Jokowi ) jujur saja saya enggak pernah denger beliau akan maju presiden. Pak Jokowi tidak bakal maju kalau tidak lewat PDIP karena beliau sangat setia pada PDIP. Itu menurut pendapat aku sendiri," jelas Ahok .