Akhir pekan, Ridwan Kamil jalan santai sambil 'kampanye' di Cianjur
Ridwan Kamil terus menyosialisasikan diri terkait pencalonannya di Pilgub Jabar 2018. Akhir pekan ini, Wali Kota Bandung tersebut memperkenalkan diri sebagai bakal calon gubernur Jabar di Kabupaten Cianjur.
Ridwan Kamil terus menyosialisasikan diri terkait pencalonannya di Pilgub Jabar 2018. Akhir pekan ini, Wali Kota Bandung tersebut memperkenalkan diri sebagai bakal calon gubernur Jabar di Kabupaten Cianjur.
Sosialisasi terhadap pria yang akrab disapa Emil ini, digagas pengurus Partai NasDem Jabar dengan kegiatan jalan santai, Sabtu (23/9). Mengambil start dari Pendopo Kota Cianjur, Emil dan rombongan finish di kawasan Assakinah. Tampak mendampingi Ketua DPW Partai NasDem Jabar Saan Mustopa, Ketua DPC Partai NasDem Cianjur Tjetjep Muchtar.
Peserta jalan santai yang jumlahnya diperkirakan mencapai ribuan menyusuri titik jalan protokoler. Kemudian Emil dan pengurus Partai NasDem yang mengambil start di Pendopo langsung berbaur dengan peserta. Jalan santai diiringi musik marching band.
Pantauan merdeka.com, Emil yang berbalut baju santai dengan nuansa biru menyapa warga Cianjur yang berada di pinggir jalan. Tak sedikit warga mengabadikan momen tersebut lewat jepretan kamera ponsel. Ribuan peserta terus mengiringi Emil di belakangnya. Terlihat beberapa poster Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jabar 2018.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
-
Mengapa peluang Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada Jabar dinilai sangat besar? Kans Ridwan Kamil makin terbuka lebar karena sejumlah partai juga menjagokannya kembali untuk posisi Jabar 1. Tak hanya itu, beberapa lembaga survei juga sudah merilis perolehan elektabilitas Ridwan Kamil, di mana hasilnya moncer di posisi puncak dibandingkan nama-nama lain.
Ridwan Kamil sosialisasi di Cianjur ©2017 Merdeka.com/andrian salam
Sebelum kegiatan jalan santai Emil sendiri menggelar kegiatan di kediaman Tjetjep, Jumat (22/9) malam. Di sana Emil didukung para ulama dan kyai Cianjur yang diprakarsai Tjetjep, mantan Bupati Cianjur dua periode tersebut.
"Ada 300 kiai. Semua punya pondok pesantren. Seperti yang dikemukakan para ajengan (ulama) ini (dukungan kepada Ridwan Kamil) merupakan aspirasi dari warga," kata Tjetjep.
Emil mengaku tidak tahu menahu dalam terkait deklarasi dukungan dari para ulama dan kiai Cianjur.
"Saya tidak mengira ada deklarasi, karena tidak ada (agenda deklarasi) dalam undangan. Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Tjetjep. Kapasitas saya hari ini hanya bersosialisasi untuk Pilkada Jawa Barat, karena saya hanya bisa pakai di hari libur," ujar Emil.