Bantah sodorkan nama, Setnov gembira jika Golkar dapat jatah menteri
Novanto mengaku saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo tak membahas soal reshuffle kabinet.
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto membantah bahwa partainya telah menyodorkan sejumlah nama ke Presiden Joko Widodo untuk ditunjuk menjadi menteri. Meski begitu, dia mengakui partainya akan sangat bergembira apabila Jokowi memberikan jatah menteri ke partainya.
"Ya tentu apapun yang akan diminta presiden tentu saya akan berikan apresiasi yang sangat besar kalau memang Presiden memberikan menteri kepada Golkar tentu ini menggembirakan sekali. Dan ini memberikan semangat kepada partai Golkar karena partai Golkar tidak mengharapkan sama sekali apa yang berkaitan dengan menteri," kata Novanto di kediamannya di Jl Wijaya XIII, Jakarta Selatan, Sabtu (23/7).
Novanto mengaku saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo tak membahas soal reshuffle kabinet melainkan hanya membahas seputar isu-isu faktual.
"Bersama saya selalu membicarakan masalah-masalah yang berkaitan dengan masalah keparlemenan dan masalah isu-isu yang faktual," katanya.
Sementara itu, Partai Golkar akan menggelar Rapimnas pada 26-28 Juli mendatang di JCC Senayan. Mantan Ketua DPR ini membantah bahwa dalam Rapimnas akan membahas persiapan untuk masuk ke Kabinet Kerja.
"Tidak ada sama sekali kita akan membahas kementerian-kementerian. Karena Partai Golkar selalu siap apapun yang menjadi keputusannya dan kita kader-kader di seluruh Indonesia siap untuk melakukan kontribusi besar kepada kepentingan bangsa dan negara," katanya.