Bawaslu Kaji Pelanggaran dalam Imbauan Jokowi Pakai Baju Putih ke TPS
Capres petahana Joko Widodo atau Jokowi mengajak para pendukungnya mengenakan baju putih di hari pencoblosan pada 17 April nanti. Anggota Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Mochammad Afifuddin menyebut, pihaknya akan mengkaji hal tersebut dari sisi aturan.
Capres petahana Joko Widodo atau Jokowi mengajak para pendukungnya mengenakan baju putih di hari pencoblosan pada 17 April nanti. Anggota Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Mochammad Afifuddin menyebut, pihaknya akan mengkaji hal tersebut dari sisi aturan.
"Ini yang sedang kita kaji ya, dari sisi apakah kemudian kan ada prinsip yang harus kita hindari itu begini, pemilu itu kan rahasia begitu, kemudian ada orang yang mengidentikkan itu jadi kurang asik," kata Afifuddin di Hotel Mercure, Sabang, Jakarta Pusat, Kamis (28/3).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
Menurut Afifuddin, banyak negara saat pemilu melakukan hal serupa. Imbauan Jokowi pun sama seperti Cawapres Sandiaga Uno yang mengimbau para pendukungnya melakukan gerakan subuh saat hari pencoblosan.
"Misalnya di Thailand kelompok kaos kuning, kaos merah begitu, jadi kita sedang melihat dari sisi aturannya, ini kan hal-hal yang improvisasi lapangan. Ada gerakan subuh, ada gerakan baju putih, nanti sama-sama putih itu," ucapnya.
anggota bawaslu Mochammad Afifuddin ©2019 Merdeka.com/genantan
Meski begitu, Afifuddin mengingatkan, yang tak boleh dilakukan saat hari pencoblosan adalah mengintimidasi masyarakat untuk memaksa memilih paslon tertentu. Menurutnya tak masalah bila sekadar menggerakan pendukung.
"Bagus bagus saja kalau imbauannya untuk menggunakan hak pilih. Yang enggak boleh itu intimidasi, kalian harus milih ini harus pilih itu. Sebagai semangat untuk menggerakkan masing-masing pendukungnya untuk datang itu bagus," tuturnya.
"Kita kaji kita cocokan dengan klausul seperti apa, ya harapan kita sih tidak ada hal hal yang aneh aneh di TPS terutama yang terkait dengan intimidasi," tandasnya.
Baca juga:
CSIS: Jokowi Unggul Hampir di Semua Wilayah, Prabowo di Sumatera
Kampanye Akbar di Yogyakarta, Ma'ruf Singgung Prabowo Pilih Sandiaga
Jokowi Puji Balikpapan Sebagai Etalase Indonesia
Jokowi Menyapa Warga Kampung Nelayan Manggar di Balikpapan
Jokowi: Politik Saya Adalah Menjaga Kepercayaan dari Rakyat
Jokowi Ajak Pendukung ke TPS Pakai Baju Putih, Kubu Prabowo Nilai akan Picu Konflik