Buntut Surat Andi Taufan, Politikus PKB Sarankan Staf Milenial Jokowi Dibubarkan
Politikus PKB Yaqut Cholil Qoumas mengkritik langkah Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi), Andi Taufan Garuda Putra berkirim surat ke camat meminta dukungan untuk program Relawan Desa Lawan Covid-19 yang digagas perusahaannya. Tindakan tersebut dinilai masuk kategori penyalahgunaan kekuasaan alias abuse of power.
Politikus PKB Yaqut Cholil Qoumas mengkritik langkah Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi), Andi Taufan Garuda Putra berkirim surat ke camat meminta dukungan untuk program Relawan Desa Lawan Covid-19 yang digagas perusahaannya. Tindakan tersebut dinilai masuk kategori penyalahgunaan kekuasaan alias abuse of power.
"Ini sudah masuk kategori abuse of power. Bagaimana mungkin stafsus bersurat dengan kop surat seskab dan dikirimkan langsung ke para camat?," kata dia, saat dihubungi Merdeka.com, Rabu (15/4).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kapan gugatan terhadap Presiden Jokowi dilayangkan? Dilansir di situs SIPP PTUN Jakarta, Senin (15/1/2024), gugatan itu telah teregister dengan nomor perkara 11/G/TF/2024/PTUN.JKT tertanggal 12 Januari 2024.
Tindakan Andi Taufan menunjukkan tidak adanya kontribusi signifikan yang diberikan Staf Khusus milenial kepada Presiden Jokowi.
Karena itu, dia berpandangan tidak cukup Andi Taufan mundur dari jabatan tersebut. Dia bahkan mengusulkan sebaiknya Staf Khusus milenial dibubarkan saja.
"Bukan hanya mundur saya kira, tapi lebih baik bubarkan saja stafsus milenial itu. Tidak ada manfaat yang signifikan," tegas dia.
Menurut Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini, sebaiknya para stafsus tersebut membantu presiden sesuai profesi mereka masing-masing sebelum diangkat Jokowi. Pada posisi tersebut mereka justru lebih bermanfaat bagi presiden.
"Biarkan mereka tetap membantu presiden melalui profesi-profesi yang selama ini mereka tekuni. Saya yakin dengan begitu, lebih banyak manfaatnya dan presiden akan lebih terbantu," katanya.
Baca juga:
Ruangguru Jadi Mitra Kartu Pra Kerja, Belva Devara Siap Mundur dari Stafsus Jokowi
Stafsus Milenial Jokowi Jangan Main-main Urus Negara
Demokrat Kritik Perusahaan Stafsus Presiden Jadi Mitra Program Kartu Prakerja
PKS Minta Stafsus Jokowi Andi Taufan Dicopot Karena Suratnya ke Camat Langgar UU
Apa itu Amartha, Bisnis Milik Stafsus Milenial Jokowi yang Surati Camat?
ICW Soal Stafsus Jokowi Surati Camat: Konflik Kepentingan Pintu Masuk Korupsi