Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Cak Imin turut mengimbau masyarakat turut serta mengawal surat suara usai pencoblosan 14 Februari 2024.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Anies dan Cak Imin di Surabaya? Baru-baru ini, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengumumkan deklarasi sebagai pasangan Capres dan Cawapres 2024. Deklarasi itu diumumkan pada Sabtu, (2/9) di Hotel Majapahit, Surabaya.
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
-
Bagaimana tanggapan Anies Baswedan tentang hak angket? Sementara, Anies Baswedan mengatakan menyerahkan keputusan terkait hak angket kepada pimpinan partai politik.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut satu Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menanggapi soal pernyataan Capres nomor urut dua Prabowo Subianto terkait adanya pihak yang dituding punya rencana untuk merusak surat suara Pemilu 2024.
Menurut dia, pernyataan itu justru harus dijadikan dorongan agar semua pihak waspada. Oleh sebab itu, Cak Imin turut mengimbau masyarakat turut serta mengawal surat suara usai pencoblosan 14 Februari 2024.
"Ya kita justru yang harus waspada semuanya, harus hati-hati jangan sampai ada manipulasi suara. Kita rakyat jangan pulang setelah nyoblos, kita tungguin sampai perhitungan suara," kata Cak Imin di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2024).
Maka, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengajak masyarakat untuk menerapkan sistem jaga bergilir di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di wilayahnya masing-masing.
- Pratikno Bakal Berbagi Kantor Kementerian dengan Cak Imin
- Pesan Penting Prabowo untuk Para Calon Menterinya, Begini Isinya
- Janji Cak Imin ke Prabowo: Kepala Daerah dari PKB Siap Tegak Lurus dengan Pemerintahan Baru
- Heboh Capres Prabowo Subianto Buka Baju di Atas Panggung Saat Konser Dewa19, Langsung Tos Tangan ke Ahmad Dhani
"Kalau perlu bergilir ya, karena ancaman kecurangan makin nyata. Mari kita bergilir jaga TPS dari pencoblosan sampai perhitungan," ujar Cak Imin.
Diketahui, Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Untuk itu, dia meminta masyarakat dan pendukungnya mengawal surat suara agat tak dirusak.
Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu pun mengajak masyarakat menggunakan hak suaranya pada hari pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang. Dia juga meminta pendukungnya menunggu penghitungan surat suara agar tak ada kecurangan.
"Jadi sudah jelas tanggal 14 datang ke TPS, nyoblos? Sesudah nyoblos jangan pulang. Tunggu sampai hitungan selesai," ujarnya.
Prabowo meminta dukungan masyarakat untuk memilih dirinya dan Gibran dalam Pilpres 2024. Dia berkomitmen menghilangkan kemiskinan dan membuka lapangan kerja di Indonesia.
"Kami tidak mau lihat putra-putri Indonesia sulit mendapat pekerjaan. Itu tugas kami, itu tugas suci saya sebelum saya menghadap Allah SWT. Itu yang mau saya kerjakan untuk membela rakyat saya," ucap Prabowo.