Cak Imin Targetkan PKB Raih 100 Kursi di DPR pada Pemilu 2024
Untuk mencapai target itu, Cak Imin mendorong kader PKB untuk mengubah etos kerja dan mental agar siap menghadapi segala tantangan dan perubahan zaman.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin telah memasang target di Pemilu 2024. Dia meminta seluruh kader PKB bekerjakeras meraih minimal 100 kursi di DPR. Kemudian, PKB masuk tiga besar partai pemenang Pemilu.
"PKB Menang Indonesia Maju, PKB Menang Indonesia sejahtera," kata Cak Imin saat Peringatan Harlah PKB ke-23, Jumat (23/7).
-
Kapan Pemilu 2024? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024.
-
Apa pernyataan PKB tentang kemungkinan Cak Imin maju di Pilkada Jatim 2024? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Mengapa Pemilu 2024 penting? Pemilu memegang peranan penting dalam sistem demokrasi sebagai alat untuk mengekspresikan kehendak rakyat, memilih pemimpin yang dianggap mampu mewakili dan melayani kepentingan rakyat, menciptakan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat, serta memperkuat sistem demokrasi.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Kapan Pemilu 2024 akan diadakan? Pemungutan dan Penghitungan Suara: tanggal 14 Februari 2024 - 15 Februari 2024
-
Kapan Pemilu 2024 akan diselenggarakan? Berikut Merdeka.com rangkum kata-kata ajakan agar memotivasi untuk tidak golput, mengingatkan kita jika suara bersama memiliki kekuatan nyata untuk memberi dan membentuk masa depan cerah bagi bangsa.
Untuk mencapai target itu, Cak Imin mendorong kader PKB untuk mengubah etos kerja dan mental agar siap menghadapi segala tantangan dan perubahan zaman.
PKB, kata Cak Imin, bakal terus perkuat dan memperbanyak kader-kader PKB militan dan tangguh yang siap untuk isi jabatan publik.
Selama 23 tahun, PKB telah mewarnai sistem demokrasi Indonesia. Partainya juga akan turut melakukan evaluasi sistem demokrasi untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem yang sudah keropos.
"Kita tambal yang keropos. Kita ubah menjadi perbaikan dan penyempurnaan sistem demokrasi kita," kata mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini.
Wakil Ketua DPR ini menuturkan, 23 Tahun PKB berdiri, partai telah tumbuh dan kuat secara natural dalam denyut perjuangan ke-Islam-an, Kebangsaan dan Keindonesiaan. Komitmen ini, kata Cak Imin, akan membuat PKB kokoh dan tidak goyah oleh keadaan apapun.
"PKB akan hadir menjadi solusi, PKB akan jadi kekuatan terakhir untuk jadi solusi," kata Wakil Ketua DPR RI ini.
Dia juga mengingatkan kader agar ikut menyukseskan penanganan Pandemi Covid-19. Meski secara politik belum signifikan, Cak Imin menyebut PKB harus jadi penyeimbang dan solusi.
Oleh sebab itu, penting untuk mendorong partisipasi masyarakat untuk mengambil peran saat Pemerintah kesulitan dalam menyelesaikan pandemi.
"Contohnya, vaksinasi ini. Keterlibatan masyarakat sangat dibutuhkan. Kebijakan Pemerintah harus libatkan seluruh arah," katanya.
Sebagai informasi, 23 tahun lalu, PKB dideklarasikan oleh Para Ulama dan Kyai, terutama Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (NU) seperti KH Ilyas Ruhiat, KH Abdurrahman Wahid, KH Mustofa Bisri, KH Munasir Ali, KH Muchit Muzadi, termasuk yang ikut membantu di antaranya KH Dimyati Rois, KH Said Aqil Siradj.
Baca juga:
Ketum PBNU Minta PKB Bantu Sadarkan Kiai yang Masih Tak Percaya Covid-19
Ketum PBNU Ingatkan PKB Jangan Sampai Kalah dari Gerindra dan Nasdem
Cak Imin: Vaksinasi Pasti Gagal Kalau Pemerintah One Man Show
Cak Imin Sesalkan UU Pemilu dan Pilkada Batal Direvisi
Cak Imin Klaim PKB Ada di Tiga Besar Partai Politik Indonesia