Cara Jokowi Tangkal Serangan Prabowo Soal Maraknya OTT KPK
"Sekarang KPK itu lebih meningkatkan operasi seperti itu. Karena dengan menggunakan penyadapan dan lain-lain, maka hasilnya tentu lebih banyak dengan keadaan sebelumnya," jelas Yusril.
Maraknya Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), disinyalir akan digunakan sebagai salah satu senjata Prabowo-Sandiaga untuk menghadapi Jokowi-Ma'ruf, di debat perdana Pilpres.
Tim pakar debat bidang hukum Jokowi-Ma'ruf, Yusril Ihza Mahendra, mengatakan, pihaknya sudah mengatasi serangan tersebut, jika isu dikeluarkan oleh kubu paslon nomor urut 02.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Mengapa debat capres-cawapres penting? Tujuan dari debat sendiri adalah untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai suatu isu, dan juga untuk menemukan solusi atau keputusan yang terbaik.
-
Siapa saja yang ikut berdebat di debat capres ketiga? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang diprotes oleh Cak Imin terkait debat capres? Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
Hal ini disampaikannya saat melakukan simulasi dengan Jokowi-Ma'ruf di Jakarta Theater. Dimana isu korupsi, sebagai salah satu tema, dibahas bersama dengan tim.
"Kalau ditanya, kenapa sekarang terjadi banyak OTT pada masa Pak Jokowi, di masa lalu pun OTT sudah banyak," ucap Yusril di lokasi, Rabu (16/1/2019).
Selain itu, masih kata dia, komisi antirasuah sekarang, lebih meningkatkan operasinya. Bahkan banyak cara yang digunakan.
"Sekarang KPK itu lebih meningkatkan operasi seperti itu. Karena dengan menggunakan penyadapan dan lain-lain, maka hasilnya tentu lebih banyak dengan keadaan sebelumnya," jelas Yusril.
Selain itu, menurut dia, OTT ini sangat disetujui oleh Jokowi. Dan tak akan menghentikannya.
"Pak Jokowi mengatakan setuju, dan tidak akan menghentikan itu. Buktinya ketika OTT, uangnya memang ada, jadi mau diteruskan oleh KPK ya silahkan," ungkap Yusril.
Selain itu, lanjut dia, ini memang menjadi program beliau dalam menangani korupsi. Karenanya, KPK akan tetap dikuatkan.
"Itu juga menjadi bagian dari program beliau dalam memberantas korupsi itu.Mengenai isu korupsi, juga tetap penguatan KPK. Beliau sangat setuju," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Jawaban Jokowi Jika Dicecar Penyelesaian HAM dalam Debat Capres
Ma'ruf Amin Akan Lebih Banyak Bicara Isu Terorisme di Debat Capres
Latihan Penuh Tawa Prabowo-Sandiaga Jelang Debat Capres
2 Eks Menteri Jokowi Jadi Komandan Debat Prabowo-Sandiaga
Yusril Usulkan Jokowi Jawab Singkat Jika Ditanya Soal Kasus Novel di Debat Capres
Jokowi Usai Pemantapan Debat Capres: Mantul, Mantul