Cara TGB Bela Jokowi
"Pak Jokowi ini sudah baik untuk menyelesaikan program maka harus dua periode, karena dua periode adalah waktu ideal untuk menyelesaikan program kerja," tutur TGB.
Mantan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi sudah menjatuhkan pilihannya untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019. Koordinator Bidang Keumatan Partai Golkar membuktikan dengan terjun langsung kampanye untuk memenangkan Jokowi.
TGB mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung Jokowi. "Pak Jokowi ini sudah baik untuk menyelesaikan program maka harus dua periode, karena dua periode adalah waktu ideal untuk menyelesaikan program kerja," tutur dia.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang Jokowi lakukan di Gudang Beras Bulog Pematang Kandis? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
Berikut cara-cara TGB mendukung Jokowi:
Menjelaskan Keislaman Jokowi
TGB menegaskan, capres petahana Jokowi tidak perlu diragukan keislamannya. Keislaman Jokowi, menurutnya, terdokumentasi dengan jelas. Tanpa masyarakat harus membaca buku tentang biografi mantan Wali Kota Solo itu.
"Bagi saya, keislaman beliau, tanpa harus membaca buku yang tadi, keislaman beliau itu terdokumentasi dengan baik," ujar TGB, usai menjadi pembicara Bedah Buku 'Jalinan Keulamaan, Keumatan dan Kebangsaan', sebuah buku tentang jejak religiusitas Presiden Jokowi karya Mukti Ali Qusyairi, di The Sunan Hotel Solo, Jumat (1/2).
"Jadi beliau ini tokoh historis, artinya bisa diuji, ada rekam jejaknya. Dan rekam jejak itu sekarang masih terang benderang," katanya.
Terang benderang yang dimaksud, lanjut TGB, yakni ada kesaksian dari orang-orang yang dekat dengan Jokowi. Kemudian orang yang membimbing, termasuk yang mengajari mengaji, mempelajari ilmu keislaman dan untuk melaksanakan amalan-amalan agama Islam.
"Jadi menurut saya buku ini menjelaskan dan menjawab dengan tuntas. Bahwa beliau adalah seorang muslim, yang lahir dari keluarga Islam dan mengamalkan agama Islam dengan baik," katanya.
Jokowi-Maruf Tak Bicara Hoaks
TGB mengklaim pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin tidak pernah bicara hoaks melainkan fakta saat berkampanye ke masyarakat.
"Kita tidak bicara tentang ilusi, hoaks, retorika tapi kita bicara tentang fakta, kita menyampaikan objektivitas apa yang dapat disaksikan dan dirasakan," kata TGB.
Pujian TGB untuk Jokowi
TGB Zainul Majdi memuji Presiden Joko Widodo yang tetap tulus bekerja walaupun terus difitnah. Pujian TGB ini terlihat dalam sebuah video yang beredar di media sosial dan telah dirilis oleh Tim Relawan Jokowi. Dalam video tersebut, Mantan politisi Partai Demokrat ini menceritakan bahwa Jokowi dan keluarga besarnya terus diserang dengan berbagai macam isu dan fitnah-fitnah.
"Mungkin tidak ada pemimpin yang paling banyak dihina melebihi beliau. Luar biasa hinaan, hujatan dan fitnahnya. Bahkan sampai pada hal inti yang menyangkut kehormatan beliau dan kehormatan keluarga beliau," ujar pria yang akrab dipanggil TGB.
TGB menceritakan, semua fitnah yang tertuju pada Jokowi, dijawab oleh mantan Wali Kota Solo ini dengan tetap kerja dan kerja. "Yang kita saksikan bersama, walaupun fitnah demi fitnah itu tidak pernah putus, tetapi beliau tetap bekerja, sungguh-sungguh bekerja," lanjut TGB, yang langsung disambut riuh tepuk tangan.
TGB berjanji akan membantu pemenangan pasangan capres-cawapres Jokowi- Ma'ruf Amin. Baginya, orang seperti Jokowi dan KH Ma'ruf Amin merupakan putra-putra bangsa terbaik yang harus didukung. "Bagi kita ini adalah fastabiqul khoirot. Tapi kita semua warga Nahdlatul Wathan, saya ajak untuk kompak semua. Kompak semuanya untuk bersama-sama mendukung pasangan Bapak Jokowi dan Bapak Kiai Ma'ruf Amin," kata TGB.
TGB Unggah Kesaksian Ustaz Yusuf Mansur tentang Jokowi
Melalui akun insgaram pribadi TGB, @tuangurubajang mengunggah percakapan dengan Ustadz Yusuf Mansur tentang Jokowi. "Dalam perjalanan kembali dari Bogor, sahabat saya Ustadz Yusuf Mansur mengirim WA panjang. Tentang Pak Jokowi. Beliau setuju ini perlu dibaca khalayak ramai. Saya posting di sini dengan persetujuan Beliau. Silahkan dibaca dengan husnuzzhan." tulis TGB.
Dalam pesan Whatsapp tersebut Ustaz Yusuf Mansur memberikan kesaksian tentang Jokowi dan keluarganya. "Dari 2007, beliau dah puasa sunnah. Sekeluarga. Rasanya kebiasaan ini, ga mungkin dipamerkan. 2007 itu, yg saya ketahui." Kutipan WA Ustadz Mansur.
"Pendukung Jokowi, ayo bcr kan kebaikan Pak Jokowi. Tanpa menjelekkan Pak Prabowo. Dan sebaliknya."
(mdk/has)