Data Real Count KPU Siang Ini: Jokowi Masih Unggul dari Prabowo
Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul atas lawannya yakni Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Ini berdasarkan real count yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul atas lawannya yakni Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Ini berdasarkan real count yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Berdasarkan situs resmi pemilu2019.kpu.go.id, Jumat (19/4), pukul 11.30 WIB, suara real count yang masuk baru 1,4 persen atau baru memuat 11.543 dari 813.350 total Tempat Pemungutan Suara (TPS).
-
Apa hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
-
Apa itu quick count? Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara yang sudah masuk.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kenapa quick count penting dalam pemilu? Quick count dapat memberikan gambaran awal tentang hasil pemilu sebelum real count selesai. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk mengetahui perkembangan politik dan mengantisipasi kemungkinan konflik atau kontroversi.
-
Apa sebenarnya Quick Count itu? Quick count atau hitung cepat adalah proses perhitungan suara secara cepat dan sementara yang dilakukan oleh lembaga survei atau kelompok masyarakat untuk memperkirakan hasil suara dalam suatu pemilihan umum.
Dari data yang terkumpul sementara, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan perolehan 56,20 persen suara atau 1.238.585 suara. Sementara itu, pasangan Prabowo-Sandi meraih 43,80 persen atau sebanyak 965.403 suara.
Untuk masyarakat yang ingin terus melihat update informasi real count Pilpres 2019, bisa dapat mengakses di https://pemilu2019.kpu.go.id/#/ppwp/hitung-suara/
Lalu, untuk hasil hitung suara Legislatif DPR RI 2019 PDIP masih unggul dengan meraih 21,96 persen suara kemudian disusul Partai Golkar dengan 13,55 persen suara. Untuk peringkat ketiga ditempati oleh Partai Gerindra dengan 10,49 persen dan ikuti oleh Partai NasDem sebesar 10,27 persen.
Untuk masyarakat yang ingin terus melihat hasil atau update informasi real count Caleg DPR RI, bisa dapat mengakses di https://pemilu2019.kpu.go.id/#/dprri/hitung-suara/
Berikut hasil hitung suara Legislatif DPR RI 2019 :
1. PDI Perjuangan : 21,96 persen
2. Partai Golkar : 13,55 persen
3. Partai Gerindra : 10,49 persen
4. Partai NasDem : 10,27 persen
5. PKB : 8,57 persen
6. PKS : 8,42 persen
7. Partai Demokrat : 6,43 persen
8. PAN : 6,43 persen
9. PPP : 4,23 persen
10. PSI : 2,75 persen
11. Perindo : 2,51 persen
12. Berkarya : 1,91 persen
13. Hanura : 1,39 persen
14. PBB : 0,86 persen
15. Garuda : 0,46 persen
16. PKPI : 0,27 persen
Sampai saat ini, KPU masih terus melakukan penghitungan baik terhadap capres-cawapres maupun terhadap calon legislatif.
Baca juga:
Suara Prabowo Kembali Menyusut dari C1 di Situng KPU, Sekarang di Jempong Baru
Data C1 KPU dari 11.008 TPS: Prabowo Tertinggal 266.104 Suara
Benarkah Penghitungan Suara KPU Bisa di-Hack? Ini Kata Ahli
Jelang Petang, Data Sementara Real Count KPU Jokowi vs Prabowo Siapa Unggul?
Data Real Count KPU, Inilah Perolehan Sementara Suara Prabowo