Demokrat dukung Anas bongkar kasus Century
"Sangat kita dukung Anas membuka (kasus), berarti dia masih cinta Demokrat," kata Cornel.
Anas Urbaningrum mundur sebagai ketua umum Partai Demokrat setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Anas mengetahui rahasia soal skandal kasus Bank Century dan kasus lainnya yang diduga melibatkan keluarga Cikeas dan elit partai.
Ketua Departemen Polhukam DPP Partai Demokrat, Letjen (Purn) Cornel Simbolon meminta Anas untuk lebih fokus terhadap masalah hukum yang dihadapinya. Pesan ini sebelumnya juga telah disampaikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Menurut Cornel, Partai Demokrat tidak takut jika Anas buka-bukaan akan kasus yang melibatkan elit parpol termasuk juga keluarga Cikeas. Justru, dirinya amat mendukung jika Anas berani jujur.
"Sangat kita dukung jika Anas membuka (kasus), berarti dia masih cinta Demokrat. Cinta pertama masih dipertahankan," kata Cornel saat jumpa pers di Kebon Sirih Jakarta Pusat, Sabtu (9/3).
Ancaman Anas akan membuka borok keluarga Cikeas dengan kasus Century tidak ditanggapi panjang lebar oleh Cornel. Menurutnya, yang lebih tepat untuk menanggapi soal itu adalah politisi di DPR.
"Yang lebih jago DPR dong, apa yang dilakukan DPR kita terima," ujarnya.
Perlu diketahui, kasus Bank Century sendiri diduga mengalir ke penguasa, yang mana saat itu SBY dan Boediono maju sebagai capres dan cawapres 2009. Politisi Golkar yang juga sebagai Wakil Ketua DPR-RI Priyo Budi Santoso sudah mengetahui beberapa rahasia soal skandal Bank Century.
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sudah memaparkan data kepada Priyo soal siapa penerima aliran dana bailout Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun itu.