Demokrat Kubu Moeldoko Belum Daftar ke Kemenkum HAM: Kan Harus Hati-hati
Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang belum juga mendaftarkan kepengurusan ke Kementerian Hukum dan HAM.
Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang belum juga mendaftarkan kepengurusan ke Kementerian Hukum dan HAM.
Ketua Dewan Pembina Demokrat versi KLB Marzuki Alie mengungkap alasannya. Demokrat yang dipimpin Moeldoko itu masih belum merampungkan kepengurusan.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Bagaimana Demokrat akan mendekati partai lain? Selain itu, dia menuturkan bahwa Demokrat membuka komunikasi dengan pihak manapun. Sehingga, ujarnya segala kemungkinan yang ada bakal dikaji secara mendalam.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu kemenangan Prabowo? Kita harap nanti kalau Partai Demokrat sudah menyatakan secara resmi, itu juga akan tentu memberikan masukan-masukan melalui kader-kader atau putra putri terbaik untuk dipersatu di tim pemenangan," kata Budi.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang akan dilakukan Demokrat kedepan? Lebih lanjut, Herman menyatakan bukan tidak mungkin Demokrat ke depan akan membentuk poros baru atau bergabung dalam koalisi yang sudah ada. Segala kemunginan, ujar dia bisa saja terjadi.
"Ya kepengurusan belum selesai," ujar Marzuki kepada wartawan, Jumat (12/3).
Kepengurusan ini tengah disusun. Marzuki mengaku tak ingin terlalu terburu-buru. "Kan harus hati-hati," ucapnya.
Dia mengatakan, saat ini tengah menambah kader muda di susunan pengurus Partai Demokrat versi KLB. Mantan Ketua DPR RI ini enggan menyebut siapa saja.
"Kami sedang menambah dengan kader-kader muda yang cerdas dan punya etika, pancasilais," katanya.
Diberitakan, Sekjen Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Jhoni Allen Marbun mengakui pihaknya belum melaporkan hasil KLB Deli Serdang ke Kementerian Hukum dan HAM. Menurutnya, berkas-berkas hasil KLB masih dalam proses.
"Berproses dalam waktu yang tidak terlalu lama," katanya saat jumpa pers di kediaman Moeldoko, di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (11/3).
"Sesegera mungkin (melapor ke Kemenkum HAM). Tidak perlu buru-buru, tidak perlu demo-demo," tambah dia.
Jhoni menyadari ada berkas yang belum lengkap, salah satunya dokumentasi acara KLB.
"Hanya dokumentasi bahwa acara betul, pesertanya (KLB) penuh, bahkan di luar. Itu memang sedikit kita lengah karena tidak ada niat lain lainnya, dokumentasi saja. Sedang dikumpulkan dari yang membawa kamera itu," ucapnya.
Baca juga:
Ini Anggota Tim Hukum Demokrat yang Gugat KLB Deli Serdang
10 Nama Penggerak KLB yang Digugat Demokrat, Ada Nama Moeldoko dan Jhoni Allen
Bambang Widjojanto Sebut Jika KLB Diakomodasi, Negara Melakukan Brutalitas Demokratik
DPLN Demokrat Malaysia Nyatakan Solid ke AHY
DPP Demokrat Gugat 10 Orang Penggerak KLB ke PN Jakpus
Parpol Pecah dan Politik Belah Bambu
Andi Arief: AHY Diuji Sebagai Kader, Tidak Ujug-Ujug Seperti Moeldoko