Didukung, Jokowi akui sejak awal Luhut Panjaitan banyak membantu
Kata Jokowi, Luhut juga memprediksikan bahwa peluang dirinya akan menang besar.
Pecahnya suara Partai Golkar di pilpres sudah mulai terlihat. Ini dibuktikan dengan adanya kader partai beringin yang mendukung pasangan Joko Widodo ( Jokowi ) dan Jusuf Kalla (JK). Padahal Partai Golkar secara resmi berkoalisi mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Salah satu buktinya adalah sikap Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Luhut Panjaitan yang menyatakan diri mendukung pasangan Jokowi-JK. Jokowi pun menyambut baik dukungan Luhut terhadap dirinya.
"Sejak awal Pak Luhut memang membantu kita banyak. Dalam mengorganisasi relawan, organisasi tim, sebelum tim ini terbentuk. Dari awal, sejak deklarasi," kata Jokowi usai menghadiri acara Rakornas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (21/5).
Bahkan, lanjut Jokowi , Luhut juga memprediksikan bahwa peluang dirinya akan menang besar. "Kata Pak Luhut, secara hitung-hitungan kans kita besar," kata Jokowi .
Sementara itu, hingga kini Jokowi belum mengumumkan siapa ketua Tim pemenangan Jokowi-JK. Jokowi berjanji akan mengumumkan secepatnya. "Mungkin hari ini. Sabar ya," kata Gubernur DKI ini.
Seperti diberitakan, Luhut Binsar Panjaitan memutuskan mundur dari jabatan sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar. Keputusan tersebut menyusul perbedaan sikapnya dengan kebijakan partai yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Luhut mundur untuk bergabung mendukung pasangan Joko Widodo ( Jokowi ) - Jusuf Kalla (JK) di Pilpres 2014.
"Iya (mundur) bisa dibilang begitu," kata juru bicara Luhut, Eri Subakti.
Pengunduran diri Luhut belum resmi. Hingga saat ini pihaknya masih melengkapi semua berkas persyaratan pengunduran diri, dan dalam waktu dekat diserahkan kepada partai.
Baca juga:
Tim pemenangan Jokowi-JK akan diumumkan hari ini
Rapat tim pemenangan, Mega dan JK kompak pakai baju putih
Dukung Prabowo,pengusaha muda & artis deklarasi di Rumah Polonia
Pendukung Prabowo-Hatta di Solo ancam rebut suara Jokowi
SBY: Saya pemimpin gerakan non-blok tapi tak golput
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.