Diminta jadi timses, Benny K Harman minta Anas izin SBY dulu
Setelah bertemu, SBY lantas memberi restu kepada Anas untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum Demokrat.
Wakil Ketua Komisi VI DPR Benny K Harman mengaku menjadi tim sukses Anas Urbaningrum dalam Kongres Partai Demokrat 2010. Sebelum menjadi tim sukses Anas, Benny mengaku meminta Anas menemui Susilo Bambang Yudhoyono terlebih dulu untuk meminta izin.
"Saya diminta oleh beliau (Anas) menjadi timses, dan sebelum saya mengatakan mendukung beliau, saya minta Anas bertemu dengan SBY, apakah bapak SBY bersedia atau tidak," ujar Benny usai diperiksa KPK, Rabu (11/12).
Setelah bertemu, SBY lantas memberi restu kepada Anas untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum. Benny pun bersedia menjadi tim sukses Anas karena telah direstui SBY.
"Setelah beliau bertemu beliau mengatakan kepada saya Pak SBY merestui Anas jadi Ketum. Kalau memang betul pendiri utama partai mendukung Pak Anas maju sebagai ketum saya siap jadi timses. Itulah yang terjadi," cerita Benny.
Terkait pemeriksaan di KPK hari ini, Benny mengatakan sangat siap untuk membela kepentingan partainya, sepanjang hal itu mengandung kebenaran. Menurutnya, Presiden SBY tidak akan pernah melindungi kader-kadernya yang terlibat dalam kasus korupsi.
"Sikap kita tegas kalau memang secara hukum melalui mekanisme hukum yang berkeadilan dan benar, silakan diproses. Partai Demokrat termasuk Ketum Pak SBY tidak akan pernah melindungi kader-kadernya yang terlibat dalam kasus korupsi. Tidak pernah melindungi. Saya tegaskan itu ya," ujar Benny.
Hari ini Benny diperiksa KPK dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi terkait proyek Hambalang atas tersangka Anas Urbaningrum . Benny mengaku diperiksa soal dugaan bagi-bagi BlackBerry dan uang di Kongres Demokrat oleh tim sukses Anas.
KPK tengah mendalami adanya gratifikasi lain yang diduga diterima Anas saat menjadi anggota DPR. Saat itu, Anas mengikuti Kongres Demokrat sebagai kandidat ketua umum Partai berlambang Mercy itu. Diduga ada bagi-bagi BB dan uang untuk pemenangan Anas sebagai ketua umum Demokrat.