Din Syamsuddin tersanjung bila 'dipinang' Prabowo
Jika itu terjadi, kata Din, dia maka akan meminta izin dulu kepada Muhammadiyah.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengaku tersanjung jika Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto meminangnya menjadi cawapres. Jika itu terjadi, kata Din, dia maka akan meminta izin dulu kepada Muhammadiyah.
"Wah tentu saya merasa tersanjung walaupun saya menyadari bahwa selaku pemangku amanat di Muhammadiyah itu akan berakhir 2014. Kalau terjadi siapa pun yang memangku, tidak hanya saya, itu etikanya harus meminta izin kepada Muhammadiyah," kata Din.
Hal itu dikatakan Din kepada wartawan ketika ditemui di kantor PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Rabu (8/1). Din sebelumnya menerima kunjungan Prabowo di kantornya.
Din mengatakan, jika Muhammadiyah mengizinkan, dia akan mempertimbangkannya.
"Kalau mengizinkan ya saya pikir itu patut dipertimbangkan. Tentu siapa pun harus bersama-sama membangun bangsa," ujar Din.
Din mengatakan, solusi persoalan bangsa Indonesia saat ini adalah kebersamaan.
"Saya kira ini era menuntut kebersamaan, tak satu pun kelompok bisa berprestasi, bisa menyelesaikan masalah bangsa ini sendiri harus secara bersama-sama. Kesalahan rezim sekarang ini kurang mengedepankan kebersamaan kekuasaan itu hanya kelompoknya, golongannya, partainya, bahkan untuk dirinya sendiri. Indonesia menuntut solidarity maker, pencipta solidaritas," tandasnya.