Din Syamsuddin Tolak Masuk Tim Pemenangan Tapi Tetap Dukung Anies-Cak Imin, Begini Alasannya

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin merasa tidak perlu masuk struktur Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Meski Din terang-terangan mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Anies-Cak Imin.

"Kepada saya, tidak perlu didapuk atau diapakan, apalagi jadi (tim pemenangan)," ungkapnya saat pertemuan dengan Bakal Cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (3/11).

Menurut Din, dukungannya kepada Anies-Cak Imin disampaikan secara jelas dan terbuka. Hal itu sudah melebihi menjadi anggota tim sukses.

"Karena apa yang saya tampilkan secara terbuka dengan penuh niat baik pikiran, ini sudah lebih dari tim sukses. Jadi tidak perlu dimasukkan," katanya.

Sementara itu, Cak Imin mengapresiasi dukungan Din Syamsuddin dan sejumlah tokoh ormas Islam. Menurut ketua umum PKB ini dukungan Din dkk memberikan pengaruh yang besar.

"Sejauh mana pengaruhnya? Pasti besar pengaruh, terutama mendorong semangat seluruh para aktivis-aktivis keagamaan, aktivis-aktivis muslim di berbagai tempat, yang sebetulnya sudah sangat semangat, tambah semangat lagi dengan para tokoh-tokoh ini,"

 ujar Cak Imin.

merdeka.com 

Sebelumnya, Cak Imin mengungkap alasan belum diumumkan ketua Timnas Pemenangan Anies-Cak Imin. Kata dia, masih dilakukan penggodokan ketua tim dan strukturnya oleh Badan Pekerja (BAJA) AMIN.

"Ya masih proses penggodokan, pematangan. Intinya kita BAJA sudah bekerja sambil menyiapkan tim yang akan dibawa ke KPU," katanya, di Hotel Sofyan Menteng, Jakarta, Kamis (2/11).

Cak Imin mengatakan, sosok ketua tim masih belum diputuskan. Tim terus menyusunnya. Ia membantah karena tokoh yang dilobi menolak ajakan.

"Belum belum pokoknya tunggu saja belum diputuskan. Masih proses pokoknya kita tunggu tim terus menyusun," kata Cak Imin.