Diserahkan ke KPU DKI, ini visi misi Ahok-Djarot
Diserahkan ke KPU DKI, ini visi misi Ahok-Djarot. Namun Ahok tidak akan menyerahkan buku tersebut secara langsung. Dia meminta staf khususnya, Ryan Ernest untuk mengantarkannya.
Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan melengkapi berkas ke KPU DKI sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Ahok hanya kurang menyerahkan buku visi-misi dirinya dan wakilnya Djarot Saiful Hidayat sebagai calon kepala daerah Jakarta periode 2017 - 2022.
"Hari ini kita akan masukkan buku visi misinya," katanya di Balai Kota Jakarta, Selasa (4/10).
Namun Ahok tidak akan menyerahkan buku tersebut secara langsung. Dia meminta staf khususnya, Ryan Ernest untuk mengantarkannya.
"Kita udah kasih LO (Liaison Officer) ke si Ryan kasih kuasa, si Ryan yang bakal apa," tutupnya.
Berdasarkan situs kampanye milik pasangan Ahok-Djarot, AhokDjarot.id berikut visi misi pasangan calon petahana:
VISI
Jakarta sebagai etalase kota Indonesia yang modern, tertata rapi, dan manusiawi dan fokus padapembangunan manusia seutuhnya dengan kepemimpinan yang bersih, transparan, dan profesional.
MISI
Kepemimpinan yang Bersih , Transparan, dan Profesional
Mewujudkan pemerintahan yang bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN), terbuka, dan melayani warga.
Manusiawi
Menjamin terpenuhinya kebutuhan dasar warga, yaitu jaminan kesehatan, jaminan pendidikan, hunian yang layak, bahan pangan yang terjangkau, transportasi publik yang ekonomis, dan lapangan pekerjaan serta usaha agar seluruh warga berkesempatan memperoleh kehidupan yang lebih baik sehingga Indeks Kebahagiaan kota Jakarta menjadi salah satu yang tertinggi di antara kota-kota di dunia.
Pembangunan Manusia Seutuhnya
Menciptakan sumber daya manusia yang tangguh lahir dan batin, kompeten, dan berdaya saing global dengan Indeks Pembangunan Manusia yang setara dengan kota-kota maju di dunia.
Tertata Rapi
Menata kota sesuai perubahan zaman untuk mendukung kemajuan ekonomi, keberlangsungan lingkungan, dan kehidupan sosial budaya warga.
Modern
Membangun kehidupan kota yang berbasis teknologi dan berinfrastruktur kelas dunia dengan warga yang berketuhanan, berbudaya, bergotong royong, berwawasan, toleran, partisipatif, dan inovatif.