Disindir Prabowo, Ahok sebut 'itu capres gue cagub, beda kelas bos'
Menanggapi sindiran Prabowo, calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama tidak mau ambil pusing. Dia juga tidak mempermasalahkan sindiran Prabowo. Ahok hanya mengatakan bahwa dia tak bisa dibandingkan dengan mantan Danjen Kopasus itu.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sempat mengutarakan penyesalannya memilih Basuki Tjahaja Purnama untuk diusung dalam calon wakil gubernur DKI Jakarta pada 2012. Prabowo meminta maaf kepada rakyat Jakarta atas keputusannya saat itu.
Menanggapi sindiran Prabowo, calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama tidak mau ambil pusing. Dia juga tidak mempermasalahkan sindiran Prabowo. Basuki atau akrab disapa Ahok ini hanya mengatakan bahwa dia tak bisa dibandingkan dengan mantan Danjen Kopasus itu.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Bagaimana Golkar memandang peluang Anies maju di Pilkada DKI? "Jadi, karena itu bagi kami prinsipnya siapapun ya punya hak untuk menjadi calon kepala daerah, tapi tentu dukungan partai politik ini menjadi sangat penting karena itu menjadi prasyarat yang harus dipastikan bahwa seseorang bisa mencalonkan diri karena ada dukungan dari partai politik," imbuh Ace.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
"Aku jangan bandingin sama Pak Prabowo, itu capres gue cagub kok. Kelasnya beda dong bos," katanya di Kampung Tengah, Krama Jati, Jakarta Timur, Senin (6/2).
Untuk diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto rupanya benar-benar tak mau lagi mengingat momen saat dirinya mendukung pencalonan Basuki T Purnama sebagai calon wakil gubernur DKI 2012 mendampingi Joko Widodo. Prabowo bahkan mengakui bahwa kala itu, dirinya salah memilih orang.
Hubungan Prabowo dan Ahok bisa dibilang pernah mesra. Keluarga Ahok pernah diundang makan bersama dengan Prabowo di kediamannya di Hambalang Bogor. Sayang, momen itu nampaknya hanya menjadi kenangan kedua belah pihak.
Ahok telah memutuskan keluar dari Partai Gerindra pada akhir 2014 lalu. Kekisruhan ini berawal dari pembahasan UU Pilkada. Gerindra ingin kepala daerah dipilih DPRD, sementara Ahok menolak usulan partainya itu.
Pasca Joko Widodo menang Pilpres 2014, Ahok jadi gubernur DKI selama 2 tahun tanpa embel-embel partai politik di tubuhnya.
Peristiwa itu ternyata menjadi salah satu momen pahit bagi Prabowo. Dia menyesal telah memilih Ahok dan memenangkan mantan Bupati Belitung Timur itu di Jakarta lima tahun lalu.
"Kita sudah cari yang paling terbaik, kali ini bener deh. Gue minta maaf deh pernah ngakuin yang dulu itu. Maafin deh yah, jangan liat ke belakang," sesal Prabowo saat kampanye memenangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Jalan Jembatan Bandung, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Selasa (31/1).
Tidak cuma itu kekesalan Prabowo kepada Ahok. Dia juga mengomentari kepemimpinan Ahok selama di Jakarta. Menurut dia, Indonesia butuh kepemimpinan yang sejuk, tidak tukang marah dan maki-maki orang, apalagi terus menyalahkan anak buah.
"Jangan marah-marah negara kita butuh kesejukan sekarang, ini dikit-dikit marah jelek-jelekin, maki-maki. Kalau kita cari kesalahan semua salah pasti," ungkap Prabowo.
Prabowo juga mengatakan saat ini segala hal bisa dibeli dengan uang, yang entah didapatkan dari mana uang tersebut.
"Jadi dengan uang semua busa dibeli enggak tahu uangnya dari mana. Menurut saya demokrasi kita hendak dirusak rakyat mau dibohongi terus rakyat dianggap bodoh. Elite-elite banyak enggak benernya tuh," kata Prabowo.
Berita Prabowo Subianto lainnya, bisa dibaca di Liputan6.com
Baca juga:
Penyesalan Prabowo pernah pilih Ahok
Prabowo: Saya tahu kalau saya juga disadap
Ragam cara Prabowo yakinkan warga DKI agar pilih Anies-Sandi
Prabowo: Maaf pak Anies saya tidak bisa nyoblos untuk bapak
Prabowo: Anies yang maju tapi gue yang cape
Prabowo: Gue paling tahu rasanya kalah, kecuali waktu masih jenderal