Ditanya Sikap Ganjar Pranowo Pilih Oposisi Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Anies Baswedan
Anies Baswedan merespons sikap Ganjar Pranowo yang akan oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran
Anies Baswedan merespons sikap Ganjar Pranowo yang akan oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran
- Anies Baswedan Hadiri Momen Pelantikan Prabowo-Gibran, Ganjar Pranowo Beri Hal Tak Terduga
- Anies soal Tawaran jadi Menteri Prabowo: Emang Saya Diajak?
- Ini Kata Anies Baswedan soal Kemungkinan Gabung Prabowo-Gibran
- Anies Soroti Prabowo Usai 'Mangkir' Tak Salaminya, 'Saya Mencari Tapi Sudah Tidak Ada'
Ditanya Sikap Ganjar Pranowo Pilih Oposisi Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Anies Baswedan
Mantan calon presiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo menyatakan akan menjadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Meski demikian, Ganjar tetap bakal menghormati presiden-wakil presiden terpilih.
Ditanya sikap Ganjar, mantan calon presiden (Capres) nomor urut 01 Anies Baswedan bereaksi.
Anies enggan menyatakan sikap terlalu awal soal keputusan bergabung atau tidak di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Pasalnya, Anies menyebut ia bukan anggota partai politik (parpol) yang harus mengikuti aturan partai.
"Saya ini bukan berada di parpol. Kalau Pak Ganjar kan ada di parpol, saya warga negara dan saya selalu mengatakan tetap jalan perubahan,"
kata Anies di Kediamannya, Jalan Lebak Bulus Dalam, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (7/5).
merdeka.com
Ditanya apakah Anies akan bergabung dalam kabinet Prabowo-Gibran, begini jawabannya.
"Kalau saya bilang ikut, wong diundang aja tidak. Mau bilang tidak, wong diundang saja belum," tegas Anies.
Meski begitu, Anies menegaskan ia memiliki pakem yang akan ditaati. Dimana, pihak yang kalah dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 seharusnya berada di luar pemerintahan.
"Itu pakem, itu saya katakan dari dulu. Saya merasa pakem itu baiknya dihormati. Dan saya berencana menghormati pakem itu," ujarnya.
Sebelumnya, mantan capres Ganjar Pranowo telah menyatakan dirinya tak akan bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, mencintai negara bisa dilakukan meski berada di luar pemerintahan.
"Kita tidak akan pernah berhenti untuk mencintai republik ini, kita akan mengawal dengan benar, dan saya declare pertama, saya tidak akan bergabung di pemerintahan ini," kata Ganjar pada acara halal bihalal sekaligus pembubaran TPN, Senin (6/5).
Meski demikian, Ganjar mengaku menghormati pemerintahan presiden-wapres terpilih. Ia akan mendukung dengan cara kontrol dari luar pemerintahan tanpa melakukan cibiran.
"Dan semua sama-sama terhormat, tidak perlu saling mencibir. Karena mencibir kita yang paling benar adalah di jalur yang pas, apa itu? Jalur parlemen," kata dia.
Adapun, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md telah resmi dibubarkan. Pembubaran dilakukan berbarengan dengan halal bihalal seluruh tim TPN pada Senin (6/5/2024) malam.